Longchamp, untuk pertama kalinya dengan resmi meluncurkan koleksi pakaian siap pakai wanita. Koleksi musim semi/ panas 2019 ini dipresentasikan di pekan mode New York tadi sore (waktu New York) diketinggian gedung World Trade Center, New York.
Direktur kreatif Longchamp, Sophie Delafontaine, mengangkat gaya retro Californian chic yang retro dengan konsep Parisian. Mengingat label ini berasal dari Paris. Tanpa meninggalkan DNA Longchamp yang berawal dari tas ikonik, Le Pliage, seluruh model memakai tas tangan yang menjadi hits musim ini, Amazon dan Mademoiselle.
Motif cetak dan aneka fringe bergelantungan mulai dari gaun mini, jaket, rok dan tali tas. Motif cetak yang dipakai juga merupakan motif khas Indian Navajo yang hadir dalam berbagai warna hingga monokrom. Material yang digunakan paling banyak adalah kulit dan suede. Hadir dalam warna-warna primer dan skunder seperti ungu, hijau dan biru. Berpadu dengan warna natural coklat moka dan khakis.
Sepatu tentu saja adalah hal yang sangat menarik dalan koleksi ini. Dominasi sandal gladiator tampak harmonis dengan rok mini dan gaun-gaun sifon panjang yang melayang. Kental dengan gaya hippies bohemian yang stylish.
Musim gugur/ dingin 2018 ini Longchamp juga sudah menghadirkan pakaian siap pakai wanita. Namun belum mendapatkan perhatian besar hingga hadir dalam ajang fashion week. Ekspansi dan kesiapan label ini pada pakaian siap pakai patut mendapatkan tempat di sela-sela kompetisi label lainnya. Dan sepertinya Longchamp tidak akan akan kalah pamor untuk menjadi pilihan.
📸 Sonny Vandevelde (foto utama) dan Indigital.tv
