Florence sebenarnya adalah kota fashion sebelum Milan. Disini adalah tempat semua artisan bercokol, mulai dari pembuat sepatu dan tas kulit, perhiasan emas, hingga tailoring. Florence adalah kota dimana Gucci dan Salvatore Ferragamo lahir. Maka tidak salah bila di Pitti Uomo ke 96 ini, Ferragamo untuk pertama kalinya melakukan presentasi menswear untuk spring/ summer 2020 di kota kelahirannya, Selasa kemarin 11 Juni 2019.
Show yang berjudul “Florence Calling” ini diadakan di Piazza Delle Signoria, lapangan terbuka yang biasa menjadi atraksi turis karena adanya kolam air mancur Neptunus disini dan patung-patung abad pertengahan yang semuanya berada di tempat terbuka. Dan lokasi ini adalah lokask yang tepat untuk “kembali ke Florence” bagi Ferragamo.
Koleksi pria spring/ summer 2020 Ferragamo kali ini dibuka dengan warna-warna pastel dan cotton candy. Yang seterusnya diikuti dengan warna subtel yang tegas. Menurut Paul Andrew, direktur kreatif Ferragamo, ia menambahkan warna baru dalam variasi warna Ferragamo untuk koleksi ini. Kuning pastel, hijau mint, hijau zaitun, dusty pink, oranye, red wine hingga marun, biru langit dan biru cerulean merupakan kombinasi warna musim panas yang indah. Motif sang dewa laut, Neptunus juga hadir dalam bentuk kemeja dan blouse longgar tanpa kerah.
Outerwear seperti jaket parka dan blouson dibuat lebih ringan dan berkesan sporty. Dengan padanan celana pendek dan celana panjang longgar. Sepatu espadril khas musim panas Ferragamo hadir lagi setelah sekian lama tidak muncul. Dipadukan dengan material linen, katun dan suede bahkan celana kulit.
Cast model? Diversity masih tetap digaungkan. Josh Lucas didatangkan jauh-jauh dari Hollywood, begitu juga Hero Fiennes Tiffin, keponakan langsung Ralph dan Joseph Fiennes. Terlihat disini, Paul Andrew dan Guillaume Meilland, menswear design director, ingin menyampaikan bahwa koleksi ini bukan hanya untuk kaum muda dengan postur tubuh yang masih ramping.
Foto dok. Salvatore Ferragamo
