LOEWE kembali mengeksplorasi desain inovatif dalam koleksi tasnya dengan merilis Featherlight Puzzle, versi terbaru dari tas Puzzle yang pertama kali diperkenalkan Jonathan Anderson pada 2015. Seperti namanya, tas ini memiliki material nappa lambskin yang lebih ringan dan lembut dibandingkan versi sebelumnya. Oleh karena itu, hasil dari koleksi terbarunya memiliki siluet yang lebih ‘cair’. Tetap mempertahankan identitas geometri khas Puzzle, iterasi terbaru ini lebih teliti dalam hal konstruksi dan teksturnya. Lekuk yang dihasilkan dari tas ini, berkat material kulit yang supple, juga megirimkan pesan luxury yang tak banyak berbicara, yang hanya dipahami oleh kaum “if you know you know“.
Selain desain Featherlight Puzzle yang lebih ringan, tas ini juga memberikan detail baru yang membuat tas ini semakin berkarakter. Slimmer hardware yang lebih refined, luggage tag dengan secret pocket, hingga protective metal feet di bagian dasar yang fungsional dan berestetika. Desainnya semakin menonjol dengan tambahan removable Balloon dice, elemen playful yang tetap terasa sophisticated. Featherlight Puzzle semakin berkarakter dengan siluetnya yang mengalir karena sangat lembut. Selain itu, koleksi ini juga memberikan pilihan warna yang trendy dan eye-catching, mulai dari: Black, Burnt Red, Pecan, Dark Butter, hingga Aquamarine, semuanya dipadukan dengan hardware berwarna emas atau perak yang elegan.
Kampanye SS25 LOEWE membawa Featherlight Puzzle ke lanskap alam yang dramatis, dengan aktris Taylor Russell. Dalam potret yang diambil oleh David Sims, Russell terlihat menyatu dengan latar alam sehingga hasil kampanye ini terasa sangat naturistic. Potretnya seolah menciptakan narasi tentang hubungan antara tubuh dan tekstur alam. LOEWE memang selalu bermain dengan konsep materialitas dan dalam koleksi ini, hubungan fashion dengan lingkungan terasa semakin mendalam.
Featherlight Puzzle resmi diluncurkan pada 20 Februari dan sudah tersedia di butik, serta situs resmi loewe.com.
