Keahlian Louis Vuitton dalam membuat jam tangan dengan dekorasi yang berfungsi, sudah menjadi signature-nya sejak Louis Vuitton pertama kali mengeluarkan jam tangan. Disinilah sebenarnya posisi kekuatan jam tangan Louis Vuitton. Dan yang terbaru dan cukup menyita perhatian, Louis Vuitton merilis jam tangan baru dari keluarga Voyager, Voyager Flying Tourbillon “Poinçon De Geneve” Plique-à-jour. Jam tangan memiliki komplikasi yang tinggi dengan dekorasi dial yang futuristik.
Melihat jam tangan ini sekilas, saya seperti melihat dan langsung membayangkan koleksi pakaian siap pakai Louis Vuitton karya Nicolas Ghequière. Sepertinya ada beberapa season lalu beberapa potong pakaian wanita Louis Vuitton yang sangat familiar dengan desain jam tangan ini. Dan akhirnya saya menemukannya pada koleksi Cruise 2023, dan terdapat dua look pada koleksi tersebut yang sangat mendekati dengan desain jam tangan ini. Dan tentu saja ini merupakan kekuatan kode desain Louis Vuitton yang mudah terbaca, setidaknya untuk saya, yang terwujud dalam bentuk jam tangan.Mozaic ini dibingkai dengan white gold dan platinum, yang juga digunakan pada case jam tangan yang berukuran 41 mm.
Voyager Flying Tourbillon “Poinçon De Geneve” Plique-à-jour, yang mana plique-à-jour artinya adalah sebuah teknik kuno membuat motif mozaic yang tercipta pada era Bizantium abad ke 4 hingga ke 5. Moazic dibuat tanpa menggunakan lapisan penyangga di belakang, sehingga hasil mozaic terlihat transparan, dan ini diaplikasikan menjadi dekorasi pada dial yang membuat semua komponen jam tangan terlihat atau seperti konsep skeleton. Pada dial terlihat dua jendela sub dial, yang pada posisi pukul 12 merupakan jendela penunjuk waktu, dan pukul 6 adalah jendela tourbillon.
Sementara untuk tourbillon, merupakan Voyager Flying Tourbillon “Poinçon De Geneve”, yang sudah divalidasi oleh Geneva Seal, dengan logo Geneve pada dial. Yang artinya, tourbillon yang digunakan sepenuhnya dibuat dan dirakit oleh Louis Vuitton di pabriknya di La Fabrique Du Temps, Switzerland, dengan desain yang merupakan signature Louis Vuitton. Jam tangan ini bergerak dengan movement Caliber LV 104 dan winding hand wound, dengan fungsi penunjuk jam, menit dan tourbillon yang mampu menyimpan tenaga hingga 80 jam.
