Setelah lepas dari Calvin Klein, koleksi Raf Simons kali ini adalah koleksi yang sangat mewakili dirinya. Fashion show Raf, yang diadakan tadi malam, 19 Juni di Paris, seperti deretan koleksi yang menjadi limpahan emosinya terhadap kapitalisme Amerika selama bekerja untuk label Amerika tersebut.
Raf menyuguhkan koleksi bergaya grunge dengan berbagai macam t-shirt berselogan. T-shirt oversize dalam berbagai waran abstrak dan tulisan-tulisan seperti STONE(D) AMERICA. Yang mungkin ini mewakili emosi Raf. Jaket dan kemeja kotak-kotak yang dipakai sebagai outer dan dipadankan dengan celana pendek, celana panjang yang digulung selutut dan celana jeans sobek. Bahkan jas dengan notch lapel dipakai dengan t-shirt dan celana yang digulung selutut. Styling yang bergaya grunge dan underground. Cukup fasih untuk desainer se-senior Raf dalam mewujudkan gaya anak Millennials.
Aksesoris bulu dan tas kecil hingga besar dibuat bergelantungan di badan, dilengkapi dengan boots hitam kulit dengan lidah yang menjulur panjang. Rebel? Mungkin. Tapi hal begini bukan lagi dianggap rebel di jaman sekarang, namun adalah ekspresi gaya individu. Dibalik ini semua, tentu Raf adalah seorang desainer dengan portfolio yang gemilang berkelas global dan internasional. Mungkin setelah ini, emosinya akan berkurang.
Foto NowFashion