Sebagai traveler yang matang dan bertanggung jawab terhadap lingkungan dan hal-hal sustainability, kita tidak diharapkan cuma ‘kurang-kurangi pemakaian plastik’, tetapi sungguh jauh lebih dari itu. Kita sudah ditahap melompat ke depan dengan memilih hotel yang environmentally-friendly dan serius pada konsep sustainability. Contohnya di Alila Villas Uluwatu, yang terletak di tepi paling selatan pulau Bali. Sejak awal didirikan, Alila Villas Uluwatu memang sudah berkonsep sebagai model untuk acuan desain yang berkelanjutan dan wisata yang bertanggung jawab. Dalam perjalanannya, setelah tahun demi tahun berlalu, komitmen Alila semakin solid, sampai mendapat sertifikasi Platinum dari EarthCheck (lembaga kelas dunia untuk sertifikasi, konsultasi, dan penasehat untuk sustainable tourism). Alila menginspirasi wisatawan generasi baru untuk tidak hanya menginap tetapi juga memiliki kesadaran dalam membuat dampak positif. “Keberlanjutan adalah inti dari semua yang kami lakukan dan bagi kami itu inilah new luxury,” kata General Manager Hemal Jain. “Kami merasa bahwa modern-day luxury traveler kini mencari tempat yang keberlanjutan dan ingin berkontribusi dalam untuk lingkungan dan komunitas.”
Berkelanjutan langsung menatap Samudera Hindia
Kemana pun tetamu melangkah di dalam kompleks Alila Villas Uluwatu, mereka akan berada di tengah-tengah keberadaan sustainability. Yang paling gamblang adalah desain resor yang menakjubkan, yang dirancang menyatu secara alami dengan lingkungan sabana Uluwatu. Interior setiap vila bagaikan tersambung ke luasnya outdoor, langsung menatap Samudra Hindia nan biru. Batuan lahar, yang terjadi secara alami di tebing-tebing Uluwatu, berfungsi sebagai penyekat alami bangunan, ia juga menyerap hawa panas sehingga meminimalkan konsumsi energi AC. Ekosistem kawasan ini juga telah dikembangkan dengan penanaman tumbuhan lokal, mulai dari pembibitan hingga pertumbuhan, yang ternyata berperan sebagai penyedia alam bagi kehidupan burung dan fauna-fauna setempat.
Biodegradable dan kompos jadi pelopor di Bali
Usaha Alila yang lebih serius lagi adalah meminimalkan jejak lingkungan, dari usaha sekecil-kecilnya dengan penanganan yang maksimal dan berdampak besar. Di sini, air minum untuk tetamu dimurnikan dan disimpan dalam botol kaca, bukan botol plastik. Penggunaan plastik sebisa mungkin ditekan kandas. Langkah mengganti fasilitas berbasis plastik dengan pilihan biodegradable dan kompos ini jadi pelopor di Bali. Usaha kecil yang merangkul keberlanjutan sembari tetap menjaga level kemewahan dan kualitas. Jika tetamu ingin menjawab rasa penasaran atas usaha sustainability Alila Villas Uluwatu, tetamu bisa melangkah di antara pepohonan dan alam yang asri menuju Sustainability’s Lab, jantungnya kebijakan zero-waste di Alila. Di laboratorium ini, semua limbah didaur melalui serangkaian sistem rekayasa mekanis dan biologi yang sederhana namun terbukti mampu membuat limbah menjadi produk yang kembali bernilaii tinggi.
Gift to Empower untuk memperkaya hati
Misalnya, kaca-kaca dan botol-botol didaur ulang menjadi mug dan ornament baru, sampah organik diubah menjadi kompos untuk digunakan di kebun organic penghasil bahan-bahan segar untuk keperluan dapur. Tetamu bisa juga mengikuti Chef untuk melihat ‘perjalanan’ bahan-bahan masakan dari kebun sampai dihidangkan ke atas meja. Selain komitmen ramah lingkungan ini, Alila Villas Uluwatu juga berinvestasi dalam pengembangan komunitas lokal, mendukung yayasan yang layak, mendorong sikap ‘travel with purpose’ dengan penawaran Gift to Empower. Dengan hadiah ini para traveler diajak untuk berhubungan dan mendukung masyarakat setempat, sehingga saat berwisata menikmati keindahan Bali sekaligus membuat hidup lebih bermakna dan berkesan. Kemudian, 5% dari tarif vila per malam akan diberikan kepada R.O.L.E. Foundation, mitra nirlaba resor yang bergerak untuk memutus lingkaran kemiskinan dengan memberdayakan perempuan melalui pelatihan keterampilan dan pendidikan bisnis. Penawaran spesial Gift to Empower ini termasuk breakfast setiap hari dan satu makan malam tiga menu untuk dua orang, diikuti dengan pilihan kunjungan ke yayasan untuk merasakan perjalanan yang akrab dan hangat.
