Yang menyenangkan dari show Louis Vuitton men kali ini adalah koleksi yang begitu kontras dari koleksi sebelumnya. Tapi masih terasa kental arahan Pharrell Williams dalam koleksi ini: colorful. Sebagai leader jenama luxury yang berkomitmen pada traveling, kali ini Pharrell Williams mengajak kita untuk bertamasya Virginia, Amerika Serikat, untuk mengenal lebih jauh kultur asli Amerika, Indian dengan kontaminasi estetika Cowboy, untuk koleksi Louis Vuitton men’s fall/ winter 2024 di hari pertama Paris men’s fashion week.
Dibuka oleh model berdarah Melayu dari Malaysia, Ridzman, dengan wajah bunglon yang terlihat seperti native Indian dengan styling over coat off white yang panjang dengan ornamen wool 3D dibagian depan dan detil fringe, sudah mewakili dari keseluruhan koleksi ini. Selanjutnya adalah interpretasi ornamen ukir Indian pada Speedy, sepatu cowboy, tassel pada hiasan tas, motif garis khas selimut Indian dan material cowhide (kulit sapi yang masih berbulu dan bermotif) hadir dalam siluet-siluet Cowboy era modern metropolitan yang hibrid dengan suntikan streetwear dan preppy. Kemeja dengan panel di bahu dan dada, celana bell bottom, topi Cowboy, jaket kulit dan pastinya denim. Yang menggemaskan adalah tampilan kardigan (yang dikancing hingga ke atas) dipadankan kemeja dan dasi sebagai dalaman dan celana jeans lebar dan topi Cowboy. Yang membuat look ini menjadi karakter “sangat” Pharrell Williams, preppy with a twist.
Mungkin kata preppy adalah kata yang paling tepat untuk koleksi ini. Kalau melihat lebih detil potongan demi potongan pada setiap look, padu padan tetap berada pada koridor preppy dan menciptakan tampilan American dandy dalam format yang lebih modern. Sehingga sangat mudah untuk dipakai oleh siapapun untuk gaya yang berbeda. Baik dari pilihan warna dan motif. Speaking of warna, Pharrell yang dikenal dengan identitas serba warna, masih mengeluarkan koleksi speedy berwarna di sini dengan warna baru, turquoise. Selain itu berbagai model tas yang terinspirasi dari gaya estetika equestrian yang menjadi bagian gaya hidup Cowboy dan Indian, juga hadir pada koleksi ini. Selain itu, untuk koleksi ini, Pharrell berkolaborasi dengan Timberland dalam membuat sepatu boots workwear yang biasa dipakai untuk kegiatan luar ruang dan juga sepatu yang sempurna untuk musim dingin.
Kunci dari koleksi ini sebenarnya adalah siluet klasik dengan estetika cowboy yang menggunakan motif tradisional Indian yang dikawinkan dengan ragam logo ikonik Louis Vuitton, dan dikerjakan di atas material berkualitas tinggi dengan teknik savoire faire yang hanya bisa dikerjakan oleh orang-orang tertentu yang memiliki skill tersebut. Sebenarnya disinilah pekerjaan Direktur Artistik tersebut dibutuhkan. Dan untuk mengawinkan itu semua, diperlukan mata dan selera estetika yang tidak pada umumnya, wawasan yang sangat luas, pengetahuan budaya serta jejaring untuk disiplin dan bidang apapun. Dan Pharrell memiliki itu semua.
