Setiap desainer yang pernah terlibat dengan Louis Vuitton, baik sebagai direktur artistik atau hanya sekedar berkolaborasi, selalu akan diterbitkan dalam bentuk buku. Apakah isinya berupa koleksi yang dibuat atau sekedar memoir dari sosok desainer tersebut. Maka tak ayal, Virgil Abloh, yang legendanya begitu besar, juga mendapatkan hak yang sama untuk hal ini, hingga terbitlah buku Louis Vuitton dengan judul Louis Vuitton.
Buku dengan formasi coffee table ini, menurut release resmi Louis Vuitton, berisi foto-foto memori Virgil Abloh ketika aktif sebagai direktur artistik men’s universe Louis Vuitton. Foto-foto tersebut dikumpulkan dari awal karirnya di rumah mode ini pada tahun 2018. Sejak itu pula, wajah fashion, terutama menswear, berubah dengan koleksi perdananya tersebut. Apalagi Virgil adalah direktur artistik keturunan Afrika-Amerika pertama yang menjabat di posisi ini. Mulai dari situ pula, setiap momen penting Abloh di Louis Vuitton terpampang dalam buku ini. Baik sosoknya ataupun karyanya.
Buku yang diterbitkan oleh Assouline ini, ditulis oleh Anders Christian Madsen, seorang kontributor penulis yang dekat dengan sosok Virgil Abloh. Anders membeberkan kedekatannya dan berbagai informasi yang belum tersebar luas hingga foto-foto lain dari posisinya sebagai insider. Buku ini terbagi dalam delapan bab, yang setiap bab-nya merupakan satu musim dari Virgil Abloh mengerjakan koleksi untuk Louis Vuitton menswear. Termasuk koleksi sneakers kolaborasi.
Terdiri dari dua variasi cover depan, foto balon udara dari show Louis Vuitton di Miami, dan satu lagi dengan cover foto image kartun yang dibuat Reggieknow untuk koleksi menswear Louis Vuitton spring/ summer 2021. Untuk penggemar fanatik Virgil Abloh dan fashion (pria), buku ini rasanya sangat berharga untuk tidak dimiliki. Virgil Abloh adalah sosok yang merubah wajah fashion pria secara global ke era baru dan memberikan berbagai perspektif berbeda tentang modern menswear, tailoring hingga streetwear.
Foto dok. Louis Vuitton
