Sebagai advokat animal’s right, ekspresi Stella McCartney terhadap hewan terutama kuda sudah terlihat sejak lama. Mulai dari horse print yang ia desain untuk Chloe (print yang kembali muncul dikoleksi ini), photoshoot untuk Vogue edisi November 2010 menampilkan McCartney diatas kuda, kegemarannya dalam berkuda dan berujung dengan menjadi inspirasi terbesar McCartney dalam koleksi Fall 2023 ini: Horse Power. Koleksi yang ditunjukkan pada Paris Fashion Week ini berlatar belakang horse race track indoor lengkap dengan para kuda yang berlarian disebelah para model. “Aku pikir relasi-nya adalah para kuda masih hidup dan bajunya tidak membunuh apapun.” ucap Stella McCartney, pesan yang sesuai dengan koleksi yang menggunakan bahan-bahan yang lebih ramah lingkungan. Paling utama adalah tas yang dibawa para model, dibuat dengan 3 bahan yang berbeda dan alternatif dari kulit hewan, contoh saja AppleSkin yang terbuat dari kulit apel, Mylo yang berasal dari jamur dan MIRIUM yang berasal dari tumbuhan dan bebas plastik.
Gaya hidup equestrian
Bermain dengan desain equestrian dengan sedikit gaya preppy, membuat koleksi ini terkesan klasik. Motif plaid dan warna-warna earth, merah dan abu-abu sangatlah dominan pada pagelaran ini. Double breasted coat dan blazer, cropped blazer, dan t-shirt dengan horse print (print yang Stella desain saat di Chloe) sungguh meningkatkan level desain pakaian ala penungggang kuda. Efek sporty hadir dari elemen seperti tracksuits, rugby top juga baseball cap. Sepatu-nya juga terinspirasi dari boots berkuda leather thigh high boots menghiasi kaki model. Koleksi fall 2023 ini juga mendapat sentuhan Y2K walaupun tidak dalam jumlah besar. Celana low rise, jaket denim dan dress sheer yang hampir terlihat seperti nightgown. Jika masih teringat dengan penampilan Bella Hadid pada Stella McCartney Spring 2023 lalu, desain yang sangat mirip muncul kembali. Celana model low rise berwarna hitam dengan rantai emas pada bagian pinggang, lengkap dengan vest hitam. Mengulang momen tersebut pada jenama yang mengedepankan circularity sepertinya memang sesuai dengan visi dan misi Stella McCartney (walaupun tidak menambah value terhadap koleksi ini). Overall, koleksi ini memang sejalan dengan tema yang sedikit preppy namun beraura sporty. Sangat enjoyable dan seakan menjadi pengingat untuk cobalah sekali-kali kembali kepada alam. Ditengah-tengah hingar bingar fashion show yang mementingkan teknologi sebagai atraksi, Stella menggunakan hewan dan set yang lebih nyata untuk membangun atmosfer yang lebih mengena.
Foto: Isidore Montag / Gorunway.com