Fungsi jam tangan yang bukan hanya sebagai penunjuk waktu, membuat berbagai produsen rumah mode dan label luks untuk tetap memberikan inovasi pada aksesoris pergelangan tangan ini. Desain hingga cerita yang dijual pada sebuah jam tangan mampu menjadikannya lebih dari sekedar penunjuk waktu.
Hermès, lewat seri jam tangan Cape Cod, ikon jam tangan dengan gaya dan desain yang lebih rebel melansir varian baru untuk seri ini. Dimana ini adalah ide dari Henri d’Origny, partner kreatif rumah mode ini dalam kurun waktu yang cukup lama, yang memintab Hermes untuk membuat jam tangan persegi.
Untuk varian terbaru ini yang dinamakan The Shadow, Cape Cod memiliki bayangan warna yang berbeda pada setiap sisi strap kulitnya. Yang mana strap tersebut dilukis dengan tangan secara teliti. Dan strap tersebut juga dibuat dengan menggunakan tangan secara manual.
Hermès yang selalu mengeluarkan objek-objek visual dengan arahan seni tingkat tinggi menganggap bahwa jam tangan juga merupakan bagia dari objek seni tersebut. Yang mana jam tangan haruslah sebagai benda yang berfungsi, praktis namun memiliki desain estetika yang tinggi. Disinilah Cape Cod yang merupakan simbol ikonik jam tangan Hermes bukan hanya sebagai penunjuk waktu, namun juga sebagai benda seni bernilai tinggi.
Foto dok. Hermès
