Karakter Gothic di dalam fashion universe selalu mengekspresikan kecadasan, rebel, hitam, darkness, dan didramakan dengan aksen tengkorak dan belulang yang intimidatif. Pengaruh gaya Gothic dalam industri fashion berkembang pesat sejak kemunculannya di era 1980-an, berawal dari subkultur musik post-punk dan gothic rock. Musik band-band seperti The Cure dan Siouxsie and the Banshees membawa atmosfer gelita dan melankolis yang kemudian diserap oleh desainer-desainer fashion melalui dominasi warna hitam, renda, serta aksen dramatis seperti embellishment yang membentuk tengkorak dan belulang.
Simetrinya human thorax dan bunga 3D yang artsy
Dari kekelaman Gothic tersebut cobalah lihat bagaimana subkultur ini di tangan Rama Dauhan, ia dengan powerful nya memekarkan Gothic menjadi artsy, kaya romansa, dan puitis. Ia membuat illium (tulang utama panggul) seperti roadmap dari tatanan beads. Scapula (tulang belikat) dan tulang rusuk, tetiba mekar putih menjadi bunga 3D transparan bertulang putih (bagai renda), yang disusun simetri layaknya susunan paru-paru, human thorax, dan illium, proporsinya besar dan mendominasi pakaian yang berwarna hitam, tindakan desain yang beyond, standout, cerdas dan mindful. Ada juga tank top yang terdiri dari susunan bunga yang sama dalam dua warna, warna putih sebagai warna bunga yang disambung-sambung jadi dasar tank top, lalu bunga yang berwarna merah darah yang melingkar di pinggang, menyilang badan dan berakhir di sisi atas dada kanan, satu representasi darah yang masih mengalir, begitu Gothic nya, tetapi artistik. Vertebra (alias tulang punggung) ia terjemahkan menjadi susunan pita vertikal di sisi punggung pakaian, selain pita ada juga yang dibuat dari ornamentasi tulang imitasi.
Cerita yang tersembunyi di balik Gothic
Selama karir fashion Rama Dauhan, ia telah menunjukkan karya-karya yang unik, inovatif, dan berani. Gaya desainnya sering menampilkan perpaduan yang menarik antara bentuk-bentuk yang eksentrik dan elemen-elemen modern, yang mencerminkan eksplorasi ide, estetika dan seni, termasuk dengan koleksi terbaru Rama Dauhan 2025 kali ini. Sebenarnya ada cerita yang lebih dalam dan mengundang simpati dari sekadar sebuah koleksi Gothic. Menurut Rama koleksi ini terinspirasi dari keluarganya sendiri. “Saya lihat orangtua yang tadinya menanggung kebutuhan seumur hidup kami, sebagai tulang punggung keluarga, tiba-tiba sudah tak bisa lagi. Anak-anak seperti marah, sedih, tetapi terhapuskan karena saking sayangnya dengan mereka, sayang yang unconditional,” ujar Rama. Emosi ini kemudian diolah menjadi satu koleksi rancangan yang berjudul “The Backbone”, simbol dari kenyataan bahwa tibalah giliran anak-anak yang bertindak sebagai tulang punggung keluarga.
Energi spiritual dalam medium fashion
Sebagai seorang Yogi, Rama juga memperkaya cerita dengan Kundalini, satu energi spiritual yang dianggap tertidur di dasar tulang belakang menurut tradisi yoga dan tantra. Koleksi ‘The Backbone’ terdiri dari 30 set rancangan, terdiri dari kemeja boxy, modifikasi jacket, coatdress, celana, bodysuit, dress, dan big skirt. Beberapa elemen hasil desain ulang dan upcycle dari arsip Rama Dauhan terdahulu. Palet warna berkisar pada warna hitam, biru tua, silver, merah, pink, abu-abu, dan krem. Menggunakan bahan-bahan seperti corduroy, bahan sofa, pleather, net, brocade, jacquard, parasut, dan bahan stretch untuk bodysuit.
Opsi memperkaya kreatifitas di dalam asosiasi.
“Saya berharap koleksi ‘The Backbone’ ini bisa memberi warna kreatifitas yang berbeda untuk organisasi Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI), sehingga bisa memperkaya pilihan masyarakat dan membuat IPMI menjadi asosiasi yang semakin diperhitungkan dan menjadi tolok ukur masyarakat terhadap mode di Indonesia,” ujar Rama Dauhan. Rama Dauhan menempuh pendidikan fashion di Ecole Superieure des Arts et techniques de la Mode (ESMOD) Jakarta, yang merupakan cabang dari ESMOD Paris, salah satu sekolah fashion terkemuka di dunia. Setelah lulus dari ESMOD Jakarta, Rama Dauhan mengembangkan karirnya di industri fashion Indonesia dengan menciptakan desain-desain yang unik dan eksperimental, membangun reputasinya sebagai salah satu desainer kreatif dan inovatif di tanah air.