Watches And Wonders 2025 di Geneva bulan April lalu, melahirkan beberapa trend jam tangan yang sangat kuat. Dan dari apa yang saya saksikan dari beberapa jenama jam tangan, benang merah trend ini sangat terasa. Salah duanya adalah jam tangan berukuran kecil dan palet warna pastel yang begitu mendominasi. Yang ketiga adalah piringan dial transparan yang mengekspos movement jam tangan sehingga komplikasi jam tangan seolah seperti skeleton tapi tertutup.
1. Case Ukuran Kecil

Patek Philippe, Rolex, Cartier hingga Bell & Rose, serentak memperkecil ukuran case pada model jam tangan yang biasanya tampil besar bahkan chunky dan tebal. Patek Philippe lewat model Cubitus-nya, yang pada awal rilis bulan Oktober 2024 lalu lahir dengan case berukuran 45 mm, di Watches And Wonders 2025 ini merilis Cubitus 40 mm dalam tiga varian warna. Kemudian Rolex dengan Oyster Perpetual – nya klasik, mengeluarkan tiga variasi ukuran yang di – consider lebih kecil dari generasi sebelumnya, 41 mm, 36 mm dan 28 mm dengan tiga warna dial berbeda yang sangat menarik. Cartier lewat keluarga Tank Louis Cartier 2 dengan dimensi 38.1 x 27.75 mm yang tampil modern vintage dengan case persegi panjangnya yang ikonik. Sementara ada lagi Bell & Ross dengan BR 05 yang biasanya dengan ukuran terkecil adalah 40 mm, kini lahir lebih approachable dengan ukuran 36 mm. Dan masih ada lagi TAG Heuer dengan Formula 1 berwarna warni yang penuh nostalgia yang juga berukuran kecil serta Hermès Cut Le temps suspendu yang berukuran 39 mm.


Trend jam tangan kecil ini bagaimanapun terlihat masih sangat terpakai diukuran pergelangan tangan pria dan wanita. Memberikan kesan yang tak lumrah pada pemakainya dan statement selera yang berbeda dari orang kebanyakan. Kemungkinan besar, trend ini lahir dari generasi Z ( dan millennial ) yang menyukai jam tangan tua dan warisan orang tua, karena mereka bisa tampil berbeda dari teman seumuran dan memberikan karakter yang kuat pada sosok seseorang.
2. Palet Pastel

Trend warna pastel pada jam tangan, hadir dalam berbagai variasi. Baik pada dial, strap hingga warna permata yang menjadi dekorasi jam tangan. Coba lihat dial pada jam tangan Moser & Cie ini, hadir dalam berbagai warna pastel dengan tampilan dial bersih tanpa logo dan nama jenama. Dan sekali lagi, warna Pastel pada dial juga hadir pada Rolex Oyster Perpetual generasi terbaru, dalam tiga warna berbeda sekaligus. Sementara Hublot, untuk merayakan 20 tahun Big Bang, menyelipkan satu warna pastel pada lima Big Bang edisi khususnya yang berwarna water blue sapphire.


Warna pastel adalah warna yang sulit dicapai dalam pencampurannya, apalagi bila diaplikasikan pada komponen jam tangan. Tapi warna ini memiliki penggemar yang cukup besar, apalagi mengingat trend global saat ini dipimpin oleh K-Pop dan K-Drama, yang berasal dari Korea Selatan, yang mana selalu didominasi dengan palet warna-warna pastel yang lembut ini pada setiap visualnya, dari kampanye video, foto, serial dan film.
3. Dial Transparan

Yang terakhir adalah dial transparan. Mungkin trend ini dimulai oleh jenama A. Lange & Söhne di Watches And Wonders 2024. Yang pada saat itu mereka mengeluarkan Datograph Perpetual Tourbillon Honeygold, dengan dial transparan luminescent yang menampilkan lapis demi pada dial. Dan di Watches And Wonders 2025, saya menemukan Panerai Luminor Perpetual Calendar GMT Platinumtech™ menggunakan dial transparan luminescent. Kemudian ada juga Patek Philippe 6159G-Grand Complications yang menggunakan sapphire crystal dengan lapisan luminescent.
Dial transparann dari crystal sapphire ini tentu saja memberikann efek visual yang sangat menarik pada dial. Selain stiap lapisan di bawah dial terlihat samar, ini merupakan salah satu jalan untuk membuktikan rumitnya, kecilnya dan betapa ajaibnyanya setiap komponen ini berjalan tanpa batrai dan tanpa terlihat seperti model jam tangan skeleton yang “berteriak” pada dial. Penggunaan dial transparan ini, tentu saja membuat inovasi teknologi jam tangan telah berada di tingkat yang lebih tinggi, karena penggunaan dial transparan ini juga adalah inovasi teknik tingkat tinggi yang sulit ditaklukan.
