Menonton video presentasi Kim Jones untuk Dior men’s winter 2021/ 2022 dengan durasi 10 menit 4 detik tidak terasa lama, yang mana saat menonton video tiktok sepanjang 30 detik terasa lama. Koleksi yang disuguhkan Kim Jones sungguh membuat orang ingin tampil keren dengan koleksi yang sangat diinginkan, terutama oleh pria.
Kali ini Kim Jones berkolaborasi dengan seniman Peter Doig, seniman lukis kontemporer yang lahir di Scotland dan berbasis di Trinidad sejak 2002. Karyanya berupa lukisan beraliran expresionisme seperti karya-karya Vincent Van Gogh. Karya Diog diolah Kim Jones menjadi motif pada kemeja, jaket panjang (coat) serta motif pada topi bowler yang disulam.
Siluet militer terasa sangat mendominasi pada koleksi ini, dimana jaket admiral dengan epaulet di bahu dibuat dalam versi crop dan coat. Dengan sentuhan couture, jaket-jaket yang dilapisi dengan trim ornamen bordir dan embellishment ini dibuat tersembunyi sebagai dalaman dengan luaran trench coat. Kim Jones mengambil inspirasi dari karya Pierre Cardin untuk Dior tahun 1949, yang bertema Masquerade untuk koleksi ini. Yang mana tema ini menjadi tema utama yaitu upacara dan perayaan.
Dengan palet warna yang sangat unik, seprti kombinasi biru muda dengan oranye, navy dengan lavander, membuat koleksi ini semakin menarik dan jauh dari kesan militer yang monoton. Permainan lining kontras pada jaket, celana dan ujung pita yang menjadi aksen pada celana, serta kancing berornamen, memberikan suntikan elemen militer yang jauh dari kesan militer. Motif camo dalam kombinasi marun, bata, coklat muda dan biru navy tetap terlihat maskulin diatas material jacquard sehingga menimbulkan efek tiga dimensi. Warna oranye, kuning, merah, mauve (dusty pink), hijau, hitam dan putih, menjadi warna yang pop-up dalam elaborasi karya Peter Doig untuk koleksi ini. Sungat menghibur mata.
Keahlian Kim Jones dalam memadu padankan outdoor gear dengan formal wear, pada koleksi ini terlihat lebih up grade lagi to the next level. Wind breaker jumper dengan hoodie, dipakai sebagai luaran untuk jaket ber-embellishment yang dikerjakan dengan teknik couture. Bahkan Kim Jones membuat jaket admiral berkesan jaket outdoor dengan potongan crop dan kerah model jaket wind breaker, dan dalam warna ungu lavender. Can you imagine that?
Saddle bag berukuran besar dan kecil, tidak lagi dipakai bersilang di dada, tapi disandang di bahu. Good bye crossbody bag. Kim Jones membuat tote bag kulit berukuran besar dalam berbagai warna termasuk motif oblique Dior yang ikonik. Varian topi, mulai dari bowler hat, baret dan beanie, menjadi pelengkap finishing tampilan militer tanpa terlihat milter pastinya. Secara total look, tampilan ini seperti tampilan detektif di era Sherlock Homes. Bowler hat dan trench coat. Namun dengan sentuhan couture dan akal brilliant seorang Kim Jones.
Foto dok. Dior