Brand Finance adalah konsultan valuasi branded business internasional yang berbasis di London. Badan ini membuat standar internasional dalam pemaparan Brand Valuation dengan sertifikat ISO 10688 dan baru saja mengantungi ISO 20671 untuk Brand Evaluation. Awal tahun ini Brand Finance telah mengeluarkan laporan tahunan Brand Finance Apparel 50 2019.
Penggerak Market Performance
David Haigh, CEO Brand Finance, mengatakan Brand Finance melakukan riset untuk memperlihatkan kaitan antara strong brand dan stock market performance, lalu memberikan potensi financial value pada brand. Selain menghitung brand value, Brand Finance juga menggambarkan kekuatan setiap brand dari balance scorecard berisi perhitungan marketing investment, stakeholder equity, dan business performance. Kekuatan ini adalah penggerak penting value dari setiap brand.
Mencuat AAA+
Rolex, berada di ranking teratas dengan rating AAA+ dengan skor Brand Strength Index 90 (dari 100 skor), yang membuat Rolex sebagai brand terkuat di dalam fashion industri. Di dalam daftar Top 10 ini, ada tiga nama yang bukan pemain luxury brand (Nike, Zara, dan Bershka). Nama baru di dalam daftar Top 10 adalah Bottega Veneta (di urutan ke 10), pencapaian ini karena Bottega Veneta membuat strategi dan pendekatan baru kepada consumer.
Berikut adalah daftar Top 10 Strongest Brand (luxury brand yang bertanda mahkota). Untuk daftar Top 50 silahkan kunjungi www.brandfinance.com atau email Samir Dixit di [email protected] untuk jangkauan Asia Pacific, dan Jimmy Halim di [email protected] untuk Indonesia.
Foto utama: Rolex
