Prediksi pebisnis fashion di Eropa bahwa kekuatan market Asia Timur mulai menggeliat menjadi kenyataan. Sabtu lalu, butik flagship Hermès di Taikoo Hui di Guangzhou (butik Hermès terbesar ke dua di daratan Cina) membuka kembali butik dengan hasil yang mencengangkan, hari pertama pintu dibuka Hermès mampu meraup 2,7 juta dolar. Hari reopening ini bagaikan pelampiasan rasa bosan dan terkurung di dalam rumah beberapa bulan selama sebaran pandemi corona virus melanda. Women’s Wear Daily melaporkan bahwa raupan yang dicapai ini memecahkan rekor hasil penjualan satu butik dalam satu hari di seluruh daratan Cina. Pencapaian ini tentu membiaskan harapan segar bagi industri luxury goods yang umumnya berasal dari Eropa untuk kembali bersemangat. Barang-barang yang diborong bukan hanya Kelly dan Birkin, namun juga table wear, sepatu, furniture, dan berbagai aksesori fashion. Guangzhou adalah ibukota provinsi Guangdong, kawasan paling makmur di Cina.
Foto: Hermes.com