Anthony Vaccarello sepertinya selalu terpikat dengan misteriusnya warna hitam. Yang mana ini terlihat jelas pada koleksi Saint Laurent fall/ winter 2018 pada hari kedua pekan mode Paris tadi malam, Selasa 27 Februari 2018.
Kurang lebih tujuhpuluh persen kokeksi yang disuguhkan terdiri dari palet hitam. Kemudian setelahnya koleksi yang kontras dengan motif bunga mewarnai runway yang berlokasi di menara Eifel ini. Itupun dengan kombinasi hitam sebagai warna dasar pada setiap potongan baju. Sebanyak 87 look yang terdiri dari koleksi wanita dan pria, menggambarkan misteriusnya sosok Saint Laurent di musim dingin.
Potongan body-con yang diperkaya dengan elemen volume pada bahu yang lebar dan teknik draping, ornamen bulu dan potongan cut-out mendominasi pada setiap gaun mini dan panjang. Sementara koleksi pria didominasi atas tiga potong, celana, kemeja dan jaket. Topi bulu yang besar seperti pasukan Viking menjadi daya tarik tersendiri. Secara keseluruhan look pria tampil lebih “rock-star” namun dengan porsi gotik yang minim.
Detil pada sepatu, kilauan sequin, topi fedora YSL, kelopak bunga yang diperbesar memperkuat DNA YSL pada koleksi ini. Namun kental dengan nuansa kekinian dan individual style. Karakter YvesSaintLaurent yang rebelious diterjemahkan oleh Anthoni Vaccarello dengan resiko yang tinggi.
Foto Indigital.tv