Moncler membuka Milan Fashion Week edisi musim gugur/ dingin 2018/ 2019 pada 20 Februari kemarin dengan langkah jenius. Moncler berkolaborasi dengan delapan nama besar di dunia fashion dan salah satunya adalah Hiroshi Fujiwara untuk label street wear, Fragment. Presentasi ini dinamakan oleh Remo Ruffini, CEO Moncler, The Genius Group. Di artikel sebelum ini, Luxina telah mengangkat kolaborasi Moncler dan Pierepaolo Piccioli.
Kolaborasi ini benar-benar membuat Moncler berada di level berikutnya dan memiliki daya jual yang tinggi. Bukan hanya sekedar gimmick strategi pemasaran, namun strategi berkolaborasi dengan nama-nama besar di dunia fashion yang memiliki pasar yang berbeda adalah sebuah langkah jenius.
Koleksi yang dilansir adalah koleksi pria sebanyak 36 look dengan menampilkan berbagai varian jaket puffy, varsity jaket, sweater dan kemeja flanel khas musim dingin.
Fragment, yang dikenal dengan gaya street wear-nya yang kasual, dituangkan oleh Fujiwara dalam bentuk koleksi country Amerika yang kasual tanpa meninggalkan DNA Moncler dengan warna biru dan merah. Dan ini bukan pertama kalinya Fujiwara berkolaborasi dengan bran besar, sebelumnya Fragment juga sudah pernah berkolaborasi dengan Louis Vuitton.
Foto dok. Moncler