Pada 19 Desember 2023 lalu, The Balvenie menghadirkan “The Makers Project” exhibition di Pacific Place Mall, Jakarta. Exhibition perdana ini juga menghadirkan karya seni dari tiga seniman ternama Asia Tenggara yang mewakili Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Pameran yang sekaligus menandai peluncuran kampanye global The Balvenie ini terinspirasi oleh pengrajin di balik Five Rare Crafts yang dijaga oleh The Balvenie dalam proses pembuatan whisky.
Exhibition “The Makers Project” juga mengajak para tamu untuk mengalami perjalanan seni yang menggali kreativitas modern danproses pembuatan karya seni, serta menampilkan bagaimana para Makers terpilih dengan sepenuh hati mengekspresikan diri melalui seni. Selain itu, para tamu juga mengikuti paper art workshop, yang akan menyampaikan pesan craftsmanship The Balvenie serta menjelajahi kisah dibalik Five Rare Crafts yaitu para petani ladang barley lokal, para pekerja malt yang mengelola malting floors, para pekerja tembaga di bengkel tembaga, cooper yang membuat tong whisky, serta Malt Master Kelsey Mckechnie yang telah mengasah keahliannya selama hampir 10 tahun.
Kolaborasi dengan The Makers dibangun dari dedikasi bersama untuk perjalanan kreatif, serta komitmen waktu dan perhatian penuh yang diperlukan guna menciptakan karya yang menakjubkan. The Makers telah menyalurkan talentanya untuk menciptakan karya-karya yang mencerminkan semangat, karakter, serta dedikasi sepenuh hati dengan membawa prinsip craftsmanship dari The Balvenie.
Terdapat dua koleksi pilihan dari The Makers yang diperkenalkan di Indonesia, The Balvenie Doublewood 12 yang diluncurkan pada 1993 dengan menggunakan proses wood finishing yang diciptakan oleh Honorary Ambassador dan Malt Master, David C. Stewart pada tahun 1982, dan Caribbean Cask 14 yang dimatangkan dalam tong whisky ek tradisional selama 14 tahun, kemudian dilanjutkan dalam tong yang sebelumnya berisi rum Karibia. Para tamu juga berkesempatan untuk menyesap koleksi The Balvenie DoubleWood 12 dan The Balvenie Caribbean Cask 14 selama pameran berlangsung.
The Makers
Ketiga The Makers, yang berasal dari Indonesia, Malaysia dan Thailand, masing-masing membuat karya yang kemudian diaplikasikan pada gift set edisi spesial The Balvenie yang dibuat dalam jumlah terbatas. Siapa sajakah mereka dan apa karya yang mereka buat?
Indonesia – Diela Maharanie adalah seorang seniman dan ilustrator autodidak yang karyanya dipenuhi warna cerah, pola-pola yang memikat, warna yang mencolok, namun juga menyelipkan sedikit misteri dalam setiap karakter yang diciptakannya. Meski berpendidikan ekonomi dengan spesialisasi dalam audit, kegemarannya terhadap menggambar sudah dimulai sejak masa kecil. Diela mulai dikenali publik melalui desain stiker-stiker kreatifnya di Instagram, serta mural-mural yang dihasilkannya di Central Park Mall Jakarta dalam rangka kampanye Instagram, Kind Comments.
Malaysia – Fern Chua telah menciptakan terobosan di industri seni yang menghadirkan pendekatan kontemporer pada seni kuno, dengan menggunakan spons, kuas, tetesan, dan kombinasi warna yang eksentrik serta penuh semangat. Selain itu, Fern juga mempercayai pentingnya inisiatif kolektif dan kebersamaan. Merek miliknya selalu mendukung para pengrajin lokal dalam usaha untuk menjaga kualitas craftsmanship. Di beberapa koleksinya, Fern telah bekerjasama dengan para pembuat cetakan blok di Malaysia untuk terus mendorong batas-batas seni batik.
Thailand – Phannapast Taychamaythakool adalah seorang seniman dan ilustrator yang karyanya selalu mengungkapkan kisah pribadinya melalui gambar-gambar karakter hewan dan bunga untuk mencerminkan perasaannya. Phannapast sering kali mendapatkan inspirasi dari sekitarnya. Latar belakangnya sebagai keluarga Thai-Chinese mendorongnya untuk senantiasa menyertakan cinta terhadap budayanya dalam setiap karya yang diusung.
“Di The Balvenie, tekad kami untuk terus berkolaborasi dengan pelaku seni yang berbagi semangat craftsmanship tercermin jelas melalui kemitraan kami dengan para Makers dari berbagai negara. Pameran yang dipersiapkan memberikan kesempatan kepada para tamu untuk semakin mendalami brand kami, membangun koneksi yang lebih erat dengan The Balvenie Makers, serta mengenal five rare crafts yang dihargai. Aspirasi kami bukanlah hanya untuk menumbuhkan apresiasi baru terhadap whisky, melainkan juga memupuk pemahaman mengenai arti ‘diciptakan dengan hati’. Setiap Makers kami adalah pencipta, seniman dan pengrajin yang luar biasa dengan keunggulannya masing-masing. Saya sangat bersemangat untuk menyaksikan narasi-narasi ini menjadi hidup selama serangkaian kegiatan sepanjang tahun yang didedikasikan untuk merayakan mereka dan The Balvenie” Brett Bayly, Brand Ambassador untuk The Balvenie di Amerika.