Setelah melansir jam tangan Monaco dengan dial ungu, oranye untuk Aquaracer dan dial hijau pada Carera, TAG Heuer mengeluarkan warna merah pada dial untuk Carera. Permainan warna pada dial ini membuat TAG Heuer memiliki berbagai macam variasi warna pada berbagai model yang dirilisnya. Tapi TAG Heuer Carera Red dial ini adalah jam tangan statement yang berbeda dari yang lainnya.
Warna merah pada dial Carera kali ini menggunakan teknik pewarnaan berlapis, yang sudah diaplikasikan pada beberapa dial berwarna lainnya, sehingga warna merah yang dihasilkan begitu menyala dengan efek sinar tiga dimensi. Teknik yang disebut dengan sunray brust ini membuat dial seperti menggunakan material lempengan stainless steel berwarna asli merah. Tampak seperti bukan hasil pewarnaan. Merah yang dihasilkan juga sangat berbeda, merah marun tapi tidak terlalu gelap, kadang seperti red wine dan bila dilihat dari sisi yang berbeda akan menghasilkan bayangan tiga dimensi. Warna merah pada dial Carera ini sangat memberikan semangat positif pada pemakainya, bahkan pada yang melihatnya.
Kombinasi merah yang paling tepat untuk jam tangan tentu saja warna hitam, yang terlihat pada strap alligator serta warna stainless steel pada case, dan membuat jam tangan ini tampak stunning dengan dua warna yang dominan tersebut, merah dan hitam. Ukurannya juga tidak terlalu besar dan tidak kecil, 39mm, sehingga bisa digunakan oleh pria dan wanita. Dari aspek desain eksterior, jam tangan ini sangat menarik dan merupakan statement pieces untuk berbagai kesempatan.
Untuk movement, TAG Heuer Carera Red dial menggunakan calibre Heuer 02 automatic, dengan fungsi penunjuk jam, menit, detik dan chronograph. Terlihat tiga jendela chronograph pada dial yang masing-masing berfungsi untuk chronograph jam, menit dan detik. Pada bagian belakang terlihat bagian interior yaitu movement yang seluruhnya menggunakan stainless steel dengan ukiran khusus yang ditutup dengan crystal sapphire. Juga terlihat nomer seri urutan dari jumlah jam tangan yang dibuat hanya sebanyak 600 buah saja.
Foto dok. TAG Heuer