Miu Miu menyatukan keindahan warna, feminitas, dan fashion melalui bahan matelassé khasnya dalam kampanye terbaru. Dalam kampanye tersebut, Miu Miu menampilkan Gigi Hadid sebagai muse modern, menampilkan tas Wander dan Arcadie yang ikonik. Kampanye juga diadakan sekaligus memberi penghormatan kepada karya fotografer perintis Inggris dari masa antarperang, Yevonde.
Yevonde merupakan seorang feminis dan pejuang hak pilih perempuan yang karirnya melambangkan kebebasan serta kemandirian. Di usia yang ke-21 tahun, dirinya membuka studio sendiri di masa ketika profesi untuk wanita sangatlah terbatas. Bahkan, ia hanya menandatangani karyanya dengan nama depannya, menegaskan kepemilikan dan identitasnya sebagai wanita. Foto-foto Yevonde pada 1930-an terbilang istimewa karena penggunaan warnanya yang halus dan penuh pertimbangan. Ia menciptakan aransemen surealis yang sempurna, menampilkan model dan elit masyarakat kelas atas dalam pengaturan utopis dengan properti, kain, serta dedaunan yang tidak nyata.
Kampanye Miu Miu kali ini dapat dilihat kemiripan dalam penggunaan warna yang jenuh dan pastel, tetapi dengan sentuhan modern. Kampanye ini juga memuji ciri khas Yevonde mengenai penggunaan warna yang kontras dan menyenangkan. Hal ini terlihat pada warna baru tas Arcadie dan Wander, di mana warna klasik karamel dan cognac dipadukan dengan warna oranye terang dan soleil. Gigi Hadid, yang mewakili para model dan tokoh budaya seperti yang dipotret Yevonde, menjadi sosok yang sempurna untuk kampanye ini. Ia adalah perwujudan kebangkitan kembali kehidupan masa lalu dan penghormatan abadi kepada keindahan murni.