Audemars Piguet pada bulan Agustus lalu merilis koleksi jam tangan yang berkolaborasi dengan desainer asal Amerika Matthew Williams yang juga founder dari label streetwear, 1017 ALYX 9SM. Untuk kolaborasi ini, Audemars Piguet mengeluarkan seri Royal Oak untuk di “utak-atik” oleh Matthew Williams sehingga lahir dalam empat varian yang berbeda.
Walau sosok Matthew Williams sebagai desainer streetwear, Royal Oak kolaborasi ini sama sekali tidak bernafaskan street wear. Namun sebaliknya, Williams memberikan perspektif estetik luxury-nya dari sisi streetwear yang menganut paham minimalisme. Empat varian jam tangan ini hadir dalam lima model berbeda yang semuanya memberi pesan quite luxury, tanpa angka dan satu warna pada seluruh badan jam tangan, kecuali satu dengan kombinasi stainless steel dan yellow gold, namun tetap menganut quite luxury. Semua jam tangan ini kaya akan statement dan terlihat chic, apalagi untuk pencinta fashion penganut gaya monokrom ultra luxury yang understated.
Royal Oak Self Winding Chronograph 41 mm
Hadir dalam due versi, yellow gold 18 karat dan kombinasi stainless steel dan yellow gold, jam tangan ini berfungsi menjalankan penunjuk jam, menit, detik dan flyback chronograph dengan masa simpan tenaga hingga 70 jam. Secara penampilan, jam tangan ini memberikan statement yang sangat kuat dan memiliki eleganitas yang tinggi. Untuk versi gold, pada dial menggunakan yellow gold 18 karat dengan efek finishing satin vertikal, sementara pada versi stainless steel-yellow gold 18 karat dilapisi dengan black PVD treatement yang juga di-finishing satin vertikal. Juga, pada versi gold terdapat ukiran Limited Edition pada bagian case back, dan pada versi stainless steel – yellow gold 18 karat dengan ukiran Unique Pieces.
Royal Oak Self Winding 37 mm
Ukuran yang lebih kecil, 37mm, membuatnya sangat fleksibel dalam pemakaian untuk wanita dan pria. Sementara desain dial yang minimalis dan penggunaan yellow gold 18 karat pada seluruh jam, juga memberikan efek genderless yang timeless. Jam tangan ini memiliki movement selfwinding calibre 5909 dengan daya simpan tenaga hingga 60 jam, yang juga untuk menjalankan fungsi penunjuk jam, menit dan detik.
Royal Oak Offshore Selfwinding Chronograph 42 mm
Jam tangan ini terlihat sangat spesial dengan material yang digunakan, yaitu all white gold 18 karat. Ukurannya lebih besar dari saudaranya, 42 mm, juga tampil minimalis tanpa angka pada dial, hanya terdapat jendela tanggal pada posisi pukul 3. Movement yang digunakan adalah selfwinding calibre 4404 untuk menjalankan fungsi penunjuk jam, menit, detik, tanggal dan flyback chronograph. Pada bagian belakang terdapat ukiran Limited Edition dan water resistant hingga 100 meter.
Royal Oak Offshore Selfwinding Chronograph 42 mm
Sebenarnya perbedaannya dengan versi white gold 18 karat hampir tidak ada kecuali pada material yg digunakan pada case dan rantai. Ukurannya sama juga mengandung flyback chronograph dan ukiran Limited Edition pada bagian belakang. Keduanya juga memiliki pilihan strap rantai dan rubber hitam yang bisa diganti sendiri untuk pemakaian yang lebih fleksibel.