Salah satu jenama fashion yang mendunia dan bersih dari kata-kata kolaborasi tapi tetap saja paling diinginkan oleh semua orang, yaitu Hermès. Konsistensi Hermès dalam dunia fashion justru karena tidak mengikuti trend dan tetap mempertahankan luxury di koridor yang sebenarnya. Persis seperti setiap presentasi koleksi ready-to-wear nya setiap musim dan yang terakhir, kemarin Sabtu 22 Januari, koleksi Hermès homme fall/ winter 2022.
Yang sangat menarik dari koleksi kali ini adalah potongan celana yang sedikit longgar sehingga menghasilkan volume saat bergerak, yang tentu saja didukung dengan material yang tepat. Potongan celana ini terasa sangat klasik tapi modern, karena panjangnya yang tidak menutupi sepatu dengan lebar hemline yang lebih lebar dari biasanya. Model celana ini sangat mendukung bentuk tubuh apapun sehingga akan terlihat lebih ramping, tapi sekali lagi, pemilahan bahan harus tepat. Dan ketika berjalan akan memberikan efek elegan yang sophisticated.
Sementara untuk bagian atas, didominasi dengan pakaian berlayer seperti jaket puffer, parka, kardigan, shearling jacket, jas, blouson, overcoat dan jumper. Semua dibuat dengan siluet yang agak longgar sehingga juga menghasilkan volume. Volume adalah kunci tampilan pria untuk tahun depan tampakanya. Warna-warna pada koleksi ini bermain pada palet coklat, khakis, camel, hitam, abu-abu, pink, hijau dan oranye. Dan tetap didominasi warna monochrome agar warna-warna terang tadi menjadi pop-out.
Urusan material jangan ditanya, tentu saja menggunakan material terbaik dan tidak mengenal kompromi. Kasmir pada sweater, sutra pada kemeja dan scarf, kulit dan wool pada jaket, semua diolah menjadi lebih halus kata Véronique Nichanian, direktur kreatif untuk menswear Hermès. Termasuk kulit pada jaket yang dibuat lebih mengkilap serta tas Birkin yang kulitnya diolah dengan teknik pewarnaan Patina yang terkenal dan khusus dikerjakan oleh artisan.
Foto dok. Hermès