Koleksi Miu Miu kali ini menampilkan serunya femininitas dengan tabrakan paradoks orang berpakaian. Berpakaian kasual dan asal-asalan saat di rumah, dileburkan dengan excellent nya kultur berpakaian formal dengan teknik tailoring yang maskulin. Seru kan? Mood penampilan dibuat retro. Kurva lewat aksen kedodoran di sekitar bahu bertemu dengan presisi cutting dan mood yang formal. Cukup humoris dan menantang.

Formalitas dan Keteledoran
Permainan styling dan detail menjadi bahasa visual yang sebenarnya konvensional. Tali bra yang kedodoran adalah aksen utama yang jadi primadona karena ditopang oleh struktur desain yang tegas. Sentuhan lingerie hadir dalam bentuk knit pointelle, gaun satin, dan rok bias-cut. Décolleté (area sekitar bahu dan dada) begitu nyentrik, pertemuan antara keteledoran dan kontrol. Aksesori klasik seperti bros, kalung, dan mantel bulu disusun untuk memperkuat narasi tentang keanggunan yang tak terduga – bukan sekadar dekorasi, tetapi pernyataan estetika yang tak bisa diabaikan.

Miu Miu Seru
Dengan laga warna-warna sorbet yang manis bertemu dengan warna solid seperti hitam, abu-abu, dan cokelat yang maskulin, koleksi ini adalah ide laga pemikiran yang seru. Bahan seperti wol felted, satin katun, dan rajut sutra diolah dengan pendekatan minimalis. Fashion show berlangsung di Palais d’Iéna, dengan struktur brutalist-nya, diubah menjadi kanvas kuning moiré, memberikan pernyataan visual yang selaras dengan esensi koleksi ini: sebuah harmoni antara tubuh, arsitektur, dan eksperien berpenampilan.


















