Dalam dunia Anthony Vaccarello, direktur kreatif Saint Laurent, warna hanya ada hitam dan putih. Merah, kuning dan coklat mustard kadang-kadang muncul karena mungkin warna tersebut menjadi tamu dalam dunianya. Seperti yang tercermin pada koleksi Saint Laurent Men spring/ summer 2020 yang diadakan di pantai Malibu, Los Angeles harini 6 Juni atau 7 Juni pagi waktu Jakarta.
Vaccarello memang mengakui koleksi ini merupakan inspirasi dari pengguna dan pencinta koleksi Saint Laurent, Mick Jagger, vokalis The Rolling Stones. Vaccarello berhasil mendapat ijin dari Jagger untuk masuk ke kamar baju dan melihat semua koleksinya. Setelah itu Vaccarello mengaduknya dengan “a lifetime inspirations” dari Saint Laurent, Marrakech. Yang mana memang budaya kota ini sangat cocok untul mengolah koleksi musim panas. Dan hadir dengan potongan kultur Los Angeles yang sangat dibanggakan oleh Vaccarello, gaya koboy, junkies dengan kalung tumpuk, kemeja berbelahan dada rendah dan rambut lepek.
Maka hadirlah berbagai variasi kemeja tunik longgar, kaftan, jaket pendek, blazer, celana Ali Baba dan celana ketat lurus sebagai padanan atasan tadi. Yang mana semua ini hadir dalam palet hitam dan putih. Semua terlihat gelap bahkan merah yang hadir adalah marun dalam bahan velvet. Hanya ada satu jaket merah yang menjadi kejutan di tengah.
Koleksi musim semi/ panas yang sama sekali tidak identik dengan musim tersebut digambarkan sebagai koleksi penuh kemuraman dan kesedihan. Kalung yang bertumpuk juga bukan hal baru dalam koleksi Saint Laurent, karena ini sudah dilakukan sejak lama.
Tapi koleksi ini tidak menawarkan gaya street fashion yang memang waktunya sudah mau habis. Potongan tailored sangat terasa kental dalam padu padan jaket dan blazer, kemeja juga celana. Gaya hippies 70-an dan rocker di awal 80-an. Dimana pria berpenampilan messy dengan potongan kemeja dan boots yang luks.
Debur ombak pantai yang hanya terdengar suaranya, karena show ini diadakan menjelan malam hari, dengan latar belakang bukit batu gersang, memang jauh dari bayangan keriaan pantai musim panas. Tapi inilah pria Saint Laurent menurut Vaccarello saat pergi ke pantai.
Foto: GoRunway