Sejak lama Luxina kerap berpikir, kenapa rumah mode Chloé atau Celine di Paris tidak menawarkan posisi creative director mereka kepada Joseph Altuzarra? Ia sangat ‘light’, berbasis romantis, feminine, real, modern, daya pakai terjamin, dan ada sisi powerful mood secara bersamaan. Hm, barangkali Joseph nya yang nggak mau kali ya? Sudahlah, coba kita lihat apa yang ia berikan untuk koleksi Altuzarra spring/summer 2021. “Untuk spring ini, kami perhatikan betul apa yang sedang sama-sama kita hadapi dan perubahan-perubahan yang terjadi. Lalu memikirkan bagaimana orang-orang berpakaian dan apa yang saat ini mereka cari.” Ujar Joseph menceritakan latar belakang pemikirannya. Dari sini ia memutuskan untuk membuat pakaian yang pragmatis dengan perasaan yang lembut dan romantis. Maka lahirlah baju-baju yang ringan (tapi tidak terlalu gemulai), memanfaatkan bahan-bahan linen dan gauze, menggabungkan teknik drapery dan casual tailoring. Bagian rok dan bawah gaun dibuat berkesan acak, dari permainan drapery dan juga siluet handkerchief. Finishing tepian rok tidak diklim, melainkan di heat pressed, alias digosongkan, sehingga rok tetap ringan melambai. Top ada yang bergaya cardigan yang bagian bawahnya bisa dililit ketat di pinggang, ada juga top ala cape berlengan puff.
Foto: Altuzarra