
Warna ungu adalah warna yang tidak umum digunakan pada jam tangan. Tapi TAG Heuer membuatnya dengan sangat sophisticated dan berkelas pada jam tangan Monaco. Bisa dikatakan ini adalah tindakan yang cukup beresiko besar dalam merilis jam tangan ungu, apalagi mengingat fans TAG Heuer Monaco yang cukup besar dan fanatik. Jam tangan ini dirilis dalam jumlah yang terbatas, sebanyak 500 buah saja.

Estetika baru pada TAG Heuer Monaco ini, dengan warna ungu pada dial, merupakan ungu berkonsep gradasi atau yang disebut sunburst. Pada bagian tengah dial warna ungu ditampilkan lebih terang dan semakin gelap ke bagian tepi dial, seperti konsep warna ombre. Warna yang belum pernah sama sekali digunakan pada jam tangan TAG Heuer (seri manapun) ini, diproses dengan teknik pewarnaan layer by layer atau di warna per-lapisan. Sehingga efek akhir warna hampir menyerupai proses patina, proses pewarnaan pada kulit yang biasanya dilakukan pada sepatu.

Jam tangan ini berukuran 39mm dengan movement TAG Heuer calibre Heuer 02 automatic yang terlihat jelas dari bagian belakang yang ditutupi dengan sapphire glass. Termasuk detil movement yang juga berwarna ungu serta ukiran logo dan nomor jam tangan. Untuk penyimpanan tenaga, jam tangan ini mampu menyimpan hingga 80 jam untuk menjalanan fungsinya sebagai penujuk jam, menit, detik, tanggal dan chronograph. Detil ungu lain juga terdapat pada bagian lining strap jam tangan dengan tampilan muka warna hitam dari kulit alligator.

Foto dok. TAG Heuer