Montblanc mengukir cerita baru lewat koleksi kulit Fall/Winter 2025 yang terasa sangat personal. Hal ini karena mereka tetap menyelipkan benang merah dari identitas mereka dalam dunia tulis-menulis. Di tangan Artistic Director, Marco Tomasetta, koleksi ini layaknya toolkit harian yang efisien. Selain itu, koleksi ini memiliki bahasa desain Montblanc garis keras. Salah satu yang menarik adalah The Writing Traveler, yaitu sebuah tas yang tak hanya bisa dibawa kemana pun karena gayanya yang versatile dan fungsional.



Warna-warna yang digunakan pun netral. Montblanc bermain di palet khaki, cokelat noisette, hingga biru velvet. Efek sfumato, gradasi warna yang ditorehkan dengan teknik airbrush manual, membuat setiap tas terlihat sedikit berbeda satu sama lain. Di sinilah sisi personal itu terasa karena tas-tas ini punya ‘aksen tangan’ yang eksklusif. Menjadi hal menarik juga pada Envelope Clutch dengan jahitan sadel. Jahitan ini tampak seperti garis titik-titik pena yang sedang melaju di atas kertas.



Koleksi ini juga menyediakan Montblanc Companion. Koleksi ini menawarkan backpack, crossbody, hingga on-body bag dengan material kulit grain ringan yang tangguh untuk agenda harian. Beberapa model juga muncul dalam kombinasi kulit Meisterstück dan potongan berbentuk ujung pena. Di samping itu, nuansa vintage pun terasa kontemporer di koleksi musim ini. Mulai dari motif jacquard 4810 yang terinspirasi era 1920-an, hingga dengan warna tweed blue yang nyentrik. Warna tersebut mengingatkan pada gaya bohemian. Secara keseluruhan tinta dan kulit? Di tangan Montblanc, dua hal itu cukup menjadi alasan koleksi ini terbentuk.