Koleksi Yohji Yamamoto untuk musim dingin 2018 kali ini, bisa dikatakan membuat yang melihat presentasinya sedih. Bagaimana tidak, koleksi ini merupakan koleksi yang dipersembahkannya untuk perjalanan persahabatannya dengan Azzedine Alaïa.
Koleksi yang didominasi warna hitam ini kaya akan pola diskrontuktif serta geometrik. Sehingga menghasilkan sebuah konstruksi pakaian yang ber”isi” dan tekstur dari sambungan-sambungan pola tersebut. Serta volume yang tak beraturan namun membentuk look yang modern pada outerwear.
Terlihat bentuk korset dengan patchwork serba hitam (material yang sama) merupakan bentuk perwujudan Yamamoto atas persahabatannya dengan Alaïa. Korset ini melambangkan koleksi Alaïa yang selalu body concious dengan konstruksi yang matang. Rambut yang melayang seperti terkena terpaan angin serta make up mata dengan warna putih berbentuk persegi empat mewakili koleksi Azzedine yang berjudul Kubisme dan Mon Cher Azzedine.
Keduanya yang sudah bersahabat sejak tahun 1987, merupakan desainer yang memiliki kekuatan pada konstruksi desain pakainnya. Namun keduanya juga memiliki “genre” desain yang berbeda. Yamamoto dan Alaïa memiliki kesamaan yaitu memuja warna hitam. Warna yang mampu mempresentasikan hal yang universal dan luas bagi mereka.
Foto Indigital.tv