
Komitmen Prada terhadap sustainability ataupun keberlanjutan, selalu berkembang melalui koleksi Re-Nylon 2025. Kali ini, koleksi ini tampil bersama kampanye sosial terbaru. Para ambassador dan teman-teman rumah Prada yang tidak asing lagi, seperti KARINA, Jeon Somi, Sana, Win Metawin, Kentaro Sakaguchi, dan Toey Jarinporn, turut serta memamerkan tas terbaru dari koleksi Re-Nylon. Dalam setiap jepretan, mereka mengenakan desain ikonik Prada sekaligus menyampaikan pesan penting tentang pentingnya menjaga lingkungan yang keberlanjutan.



Re-Nylon yang terbuat dari sampah plastik dan didaur ulang dari laut dan tempat pembuangan sampah adalah bentuk dari upaya Prada untuk mengurangi penggunaan sumber daya baru. Hal ini menjadi langkah menuju kesadaran kolektif akan masalah sampah plastik yang terus mengancam planet kita. Selain itu, 1% dari hasil penjualan koleksi Re-Nylon ini akan disumbangkan untuk mendukung SEA BEYOND, program pendidikan yang digagas Prada untuk mendidik generasi mendatang tentang pentingnya pelestarian laut.

Bersamaan dengan koleksi ini, Prada juga meluncurkan seri dokumenter kolaborasi dengan National Geographic CreativeWorks yang kini sudah mencapai episode kedua. Dalam episode tersebut, Benedict Cumberbatch dan Valentina Gottlieb menggali lebih dalam tentang polusi suara bawah laut dan bagaimana aktivitas manusia memengaruhi kehidupan laut. Dikenal dengan gaya dokumenter yang mendalam dan informatif, film ini mengajak penonton untuk melihat masalah lingkungan dari perspektif yang lebih luas, sekaligus menunjukkan bagaimana Prada berusaha dan menunjukkan skill-nya membuat perbedaan melalui produk kampanye mereka.
Melalui proyek ini, Prada mendobrak perubahan besar di industri fashion. Dengan koleksi Re-Nylon, dapat dilihat bahwa ‘style in Prada’ dan sustainability bisa berjalan beriringan.