Bagaimana ya kinerja bola mata Tom Ford ini? Dia bisa memandang sesuatu dengan hasil akhir berupa pengglamoran objek yang tetap berpijak pada kekuatan realitas kehidupan. Dalam tantangan kehidupan tanpa batasan informasi miskin kaya saat ini, konsep berpikir TF ini cukup mengesankan. Kamu tidak suka dengan street look, lalu kamu mengubahnya menjadi mewah, tanpa menimbulkan efek social jealousy, kenorakan diri, dan degradasi intelektual. Pola pikir ini hadir di koleksi Tom Ford spring 2020 NYFW. Lokasi acara berlangsung di stasiun kereta bawah tanah, tepatnya di Bowery Station, di kawasan NoLita. Bayangkan, untuk urusan lokasi fashion show ini TF mengundang tamu-tamu jet set yang tergolong first-timer masuk ke stasiun kereta.
Lintingan Lengan Di Ruang Gym
Desain yang dilakukan TF, menggabungkan tshirt dengan ball skirts (walau ini bukan hal baru karena Isaac Mizrahi sudah melakukan ini di tahun 90an), tshirt berdetail lintingan lengan sampai ke batas pangkal bahu dan lingkar leher yang kendor bagai tshirt yang sudah menyerap keringat di dalam ruang gym. Tshirt berwarna hitam doff dikenakan dengan ball skirt bahan duchesse satin yang menggelumbung glossy. Ada juga padanan oversize blazer satin berkelepak besar, melapisi tank top minimalis dan celana mini model boxer. Secara visual, koleksi TF ini mengambil inspirasi dari foto-foto hitam putih Andy Warhol dan Eddie Sedgwick di tahun 1965, yang menggambarkan citra chic elegan kota besar di jaman kehidupan exclusive belum tersentuh media sosial.
Foto: Guillaume Roujas for NOWFASHION