Inilah perjalanan “KAWS: HOLIDAY” yang paling spektakuler jika dibandingkan dengan sembilan perjalanan di sembilan negeri lain yang sudah ditempuh. “KAWS: HOLIDAY” kini merebahkan figur balon raksasa bernama Accomplice (setinggi 15 meter dan panjang 45 meter) di halaman rumput, di sisi utara kompleks Candi Prambanan. Persandingan dua karya monumental ini sangat membukakan mata akan satu rentang waktu 1167 tahun, antara Candi Prambanan yang berdiri tahun 856 dan Accomplice yang ditiupkan tahun 2023. Menggambarkan betapa semakin maju jaman, semakin simpel ujud sebuah karya. Padahal pihak penyelenggara membutuhkan waktu lebih dari satu tahun untuk menghadirkan Accomplice di halaman ini, sementara Candi Prambanan yang sangat penuh detail dan spektakuler, hanya didirikan dalam satu malam saja. Waktu mendirikan candi dalam semalam ini disampaikan turun temurun di masyarakat Jawa, lewat kisah Bandung Bondowoso yang ingin mempersunting Roro Jonggrang. Percaya tidak percaya tetapi semua orang percaya kalau nothing is impossible. Kontras bukan saja hadir dari sisi waktu, tetapi tentu saja dari material, antara batuan andesit yang kokoh untuk candi, dan bahan vinyl lembut luwes untuk figur Accomplice. Antara pucuk-pucuk Prambanan yang tajam menunjuk langit dan sikap Accomplice yang rebahan sambil menutup mata yang memancing banyak penafsiran, apakah malu, apakah tidur, atau apakah takut dengan penampakan di sekitar lokasi.
Tujuan ke 10 di Yogyakarta dari Brian Donnelly
Kalau di zoom out lebih jauh, posisi Accomplice tidak sekadar rebahan di samping candi, ia ternyata berada di antara Candi Prambanan dan megahnya Gunung Merapi. “Saya merasa terhormat dengan dipajangnya patung karya saya di Indonesia, di mana karya ini dapat dinikmati oleh publik dan menjadi bagian dari lanskap budaya yang dinamis di negara ini. Seni memiliki kekuatan untuk menyatukan orang dan menginspirasi koneksi yang bermakna, dan saya bersyukur atas kesempatan untuk berkontribusi pada hal itu melalui pekerjaan saya.” Ujar Brian Donnelly, seniman dari Amerika Serikat berusia 49 tahun, sosok di balik figur KAWS. Tour pameran dunia “KAWS: HOLIDAY”awalnyadiluncurkan pada tahun 2018, mulai dari Korea, Taiwan, Hong Kong, Jepang, Inggris, Singapura, Cina, Amerika Serikat, Australia, dan kini di Indonesia.
“KAWS: HOLIDAY” dari AKG Entertainment
KAWS bekerjasama dengan kolaborator AllRightsReserved dan didukung oleh mitra lokal AKG Entertainment, untuk memberikan kesempatan kepada pengunjung merasakan perpaduan arsitektur kuno dengan seni kontemporer. “Saya sangat senang bahwa KAWS:HOLIDAY telah memilih Indonesia dalam tujuan terbarunya. Kami berharap perpaduan antara warisan arsitektur kuno dan seni kontemporer ini dapat menampilkan keindahan dari apa yang dapat ditawarkan Indonesia kepada dunia. Saya juga berharap ini akan memungkinkan generasi muda untuk menemukan kembali dan menghargai situs bersejarah negara kita melalui sudut pandang yang baru.” ujar Axton Salim, Board Member dari AKG Entertainment.
Accomplice dan situs warisan dunia UNESCO
SK Lam, Pendiri AllRightsReserved mengatakan, “‘KAWS: HOLIDAY’ kini telah mencapai tujuan kesepuluh. Kami telah melakukan perjalanan melalui kota-kota unik, melintasi darat dan laut, dan bahkan berkelana ke stratosfer. Upaya artistik kami ini terus menjadi pengalaman yang menyenangkan dan mempesona, saat kami mengungkap keajaiban terbaru kami: ‘ACCOMPLICE’. Karya ini sekarang menghiasi Situs Warisan Dunia UNESCO, dan kami mengundang sesama penggemar seni untuk menikmati karya indah ini dan dengan terus menanti kunjungan kami berikutnya bersama-sama.” Accomplice berada di halaman Prambanan Yogyakarta ini mulai 19 hingga 31 Agustus 2023, dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore.
Foto: AllRightsReserved