Bagaimana sosok ‘rich girl’ yang Anda lihat di lingkungan Anda saat ini? Bisa dipastikan mereka berpakaian street style, sweater, super short denim, dan sneakers, kemana-mana, ke galeri, sampai ke tea time. Bagi pemain-pemain fashion tertentu, ini semacam pemicu pertanyaan, ‘Apa jadinya the finesse of fashion dengan wabah street style tersebut?’ Nah, dari Paris, creative director Bruno Sialelli untuk rumah mode Lanvin, menggulirkan indahnya merayakan fashion untuk koleksi fall 2021. Tak hiraukan bahwa dunia sedang dilanda formasi lounge wear dan kasualitas, Bruno merangkul lagu hits Gwen Stefani (release pada Desember 2004), berjudul ‘Rich Girl’, sebagai pengiring fashion video yang menampilkan sejumlah model riang gembira layaknya gadis remaja dengan balutan high fashion. Mereka mengenakan gaun-gaun mini berbahan satin, taffeta, dan silk charmeuse yang bagian punggungnya riuh dengan tumpukan bulu ostrich. Motif animal print dan motif pitanti kosmetik digunakan untuk gaun-gaun semacam bustier dress, coat dress, yang dikencangkan dengan big belt sebesar obi, atau ada juga yang dilapisi pants suit dengan siluet jaket yang boxy ala tahun 80an.
Syahmedi Dean
Syahmedi Dean adalah seorang penulis yang telah menerbitkan sejumlah buku dan juga seorang jurnalis Mode dan Seni. Ia sudah meliput London Milan Paris Fashion Week sejak tahun 2000. Ia lulus dari Fakultas Seni Rupa Isntitut Seni Indonesia Yogyakarta, Program Studi Desain Komunikasi Visual. Kemudian memulai karir jurnalistik di majalah Femina tahun 1996, lalu berturut-turut menapak naik ke media-media terkemuka nasional seperti majalah Harper’s Bazaar Indonesia, majalah Dewi, majalah SOAP, Harian Media Indonesia, dan majalah Estetika. Dengan segenap perjalanan karirnya, kini ia menjadi Co-Founder dan Editorial Director LUXINA.
previous post
