Setelah presentasi houte couture pada bulan Januari lalu, yang mind blowing, Valentino lewat direktur kreatifnya Pierepaolo Piccioli sekali lagi “meniup pikiran” pencinta mode kemarin, Minggu 4 Maret, di pekan mode Paris fall/ winter 2018.
Piccioli membuat koleksi yang terinspirasi dekade 80-an dalam format yang berbeda. Dengan sedikit sentuhan hippie dan motif bunga-bunga dalam berbagai warna. Kombinasi warna yang pintar pada koleksi ini seakan mampu mempercantik dan membuat wanita tampil glamor secara minimalis.
Warna merah, yang merupakan warna identik Valentino di era 80-an, kembali lagi mendominasi. Namun dengan kombinasi warna yang tidak biasa. Warna-warna pastel yang lembut dipadukan dengan merah, oranye dan biru yang “keras”. Palet hijau yang hadir beragam juga memperkaya koleksi ini. Bisa dikatakan Piccioli adalah master untuk mengkombinasi warna-warna kontras. Belum lagi bunga dengan warna kontras yang dicetak besar diatas warna hitam dan dusty pink, menghasilkan sebuah harmoni feminin yang menggelora.
Piccioli yang mengatakan koleksi ini adalah tentang cinta, terwujud dengan baik dan apik dalam setiap potong gaun, coat dan cape capuchon. Siluet longgar yang membuat material melayang, menyajikan sisi romantis dengan maksimal. Semua gaun terlihat melayang dan kaya akan volume dan ruffles yang dihasilkan material sutra, satin, wool, kasmir, brokat dan sifon. Beyond.
Aksessoris seperti tas tidak lagi terlihah tas kecil. Tas-tas tangan yang besar dijepit di pinggang oleh model. Namun dompet kecil resmi atau clutch juga hadir berbunga lewat bordir yang kaya warna. Boots yang menemani gaun-gaun feminin ini juga terlihat kontras dan powerful.
Foto Indigital.tv