Dari sekian banyak keluarga Rolex, GMT Master II salah satu yang paling ikonik dan paling diminati. Dari Watches and Wonders 2022 Geneva, Rolex merilis beberapa seri terdahulu yang akan menjadi existing, salah satunya adalah Oyster Perpetual GMT Master II. Apa yang membedakannya dengan generasi sebelumnya?
Sebelum melihat pada perbedaan, untuk pemakai dan penggemar Rolex, pasti sangat memahami setiap detil dari jam tangan ini. Edisi terkahir Oyster Perpetual GMT Master II yang dirilis tahun 2021 lalu, masih merupakan jam tangan yang terlihat normal, posisi crown berada di sebelah kanan dengan dua tone bazel hitam dan biru. Untuk edisi 2022 kali ini, perbedaan mencolok terlihat pada kedua elemen tersebut. Bazel dual tone hitam dan hijau serta posisi crown yang berada di sebelah kiri. Oh iya, posisi jendela kalender juga berada di pukul 9. Sungguh hal yang tidak biasa bukan? Perubahan yang tidak banyak tapi sangat ber-impact besar pada pengguna loyal Rolex. Dan juga ini akan mempermudah pemakai yang terbiasa mengguanakan lengan kiri dalam beraktifitas.
Di generasi baru ini, movement yang digunakan adalah Perpetual Calibre 3285 yang dikeluarkan pertama kali pada tahun 2018 dengan ukuran case 40mm. Calibre 3258 ini mampu menyimpan tenaga hingga 70 jam. Selain itu, Rolex juga merancang chronometer untuk melindungi sang Oyster Perpetual GMT Master II ini, yang semua dibuat dan dirakit di pabrik Rolex.
Untuk strap, desain strap Rolex yang berupa tiga panel oyestersteel yang saling menyambung, untuk edisi ini pada bagian kunci lipat, Oyster lock, ditambah dengan lipatan pengunci tambahan untuk mencegah dari terbukanya kunci tanpa sengaja. Jam tangan ini memiliki fungsi penunjuk jam, menit, detik, local time dengan cara memutar bazel manual, tanggal, dan penghenti detik untuk mengatur ulang jam.
Kira-kira sebutan apa yang sesuai dengan Oyster Perpetual GMT Master II ini? Starbucks?
Foto dok. Rolex