Di tengah gurun pasir membara yang membentang dan lanskap modern Dubai, ZEGNA mempersembahkan koleksi Summer 2026 sebagai perwujudan filosofi “Oasi Zegna” – bukan sekadar tempat, melainkan sebuah visi hidup yang menyatukan manusia dan busana dalam harmoni yang mendalam. Ini adalah untuk pertama kalinya jenama fashion Italia ini melangsungkan fashion show yang termasuk jadwal pekan mode pria di luar kota Milan.

Dengan judul “Oasis”, fashion show ini menghadirkan lanskap imajiner yang menggabungkan kemegahan rumah sang pendiri di Trivero, Italy dan tekstur padang pasir, diselaraskan dalam satu suasana eksperimental di panggung ikonik Dubai Opera—yang selama sepekan berubah rupa menjadi Villa Zegna. Diiringi aransemen live oleh James Blake, koleksi ini menjadi jembatan antara warisan dan kebaruan, antara Italia dan Timur Tengah, antara inspirasi dan interpretasi pribadi.
Direktur Artistik Alessandro Sartori menempatkan pakaian sebagai “kulit pilihan” yang merekam pengalaman hidup pemakainya. Lewat teknik washing intens dan efek crinkle, tiap helai dalam koleksi ini tampil seolah telah ditempa waktu dan panas gurun—dengan warna-warna memudar alami, siluet yang longgar, dan tampilan yang effortless. Jaket yang diikat di pinggang, sepatu loafers yang disulap jadi sandal, hingga setelan piyama dan blazer ringan, semuanya memberi ruang untuk ekspresi diri tanpa batas.

“Bayangkan tumpukan pakaian di atas kursi, yang ditanggalkan malam sebelumnya, siap dikenakan kembali esok hari,” ujar Sartori. “Itulah inspirasi kami—hidup yang dijalani sepenuhnya, gaya yang jujur dan tak dibuat-buat. Kami hanya menyelesaikan setengah karya; sisanya disempurnakan oleh mereka yang mengenakannya” tambah Sartori.
DNA Baru ZEGNA: Gaya Santai Bernapas Italia

Koleksi ini menghadirkan siluet deconstructed tapi lapang. Jaket yang seringan kemeja, kemeja panjang bergaya Nehru sebagai outerwear, hingga celana pendek tailored yang dikenakan dengan mantel musim panas. Motif garis-garis ala piyama tampil pada setelan ringan. Kulit pun tampil berbeda—jaket dan mantel kulit terasa seperti angin yang menyentuh kulit. Di antara detail menarik lainnya: bluson fit tubuh, blazer dua kancing rendah, kemeja-anorak dalam versi rajut, dan jaket lapangan berpotongan longgar.
Nuansa warnanya menenangkan sekaligus mewah: bianco Oasi, mastice, corda, hingga aksen menyegarkan seperti felce, magnolia, dan ciclamino, serta sentuhan gelap seperti fumo dan barolo. Sementara dari segi tekstur, sensasi taktil menjadi fokus: dari silk-cotton ultralight, kulit rajutan, hingga hemp sanding dan kanvas linen jacquard. Semua dirancang untuk memberi kesan “dihidupi”, bukan sekadar dikenakan.

Lebih dari Fashion – Sebuah Budaya Berpakaian
ZEGNA Summer 2026 juga menjadi manifesto gaya hidup yang menyatu dengan semangat zaman. Di tangan Sartori, fashion bukan untuk ditampilkan di etalase, melainkan untuk dijalani, didekonstruksi, dan dihidupkan kembali dalam interpretasi personal. Koleksi ini menciptakan ruang di mana kemewahan tidak lagi kaku atau eksklusif, tetapi terbuka untuk dialami secara personal—dengan kesan kasual yang tetap canggih, khas Italia, dan penuh perasaan.

