Ketika sebuah mahakarya horologis melampaui sekadar fungsi waktu dan menjelma menjadi pernyataan gaya hidup, maka kita berbicara tentang ikon sejati. Dua puluh tahun setelah pertama kali mengguncang dunia horologi, Hublot Big Bang tak hanya bertahan, tapi berevolusi menjadi simbol kebebasan kreatif, keberanian teknologi, dan keanggunan masa depan. Dalam perayaan ulang tahunnya yang ke-20, Hublot kembali mendobrak batas dengan meluncurkan lima edisi terbatas Big Bang Anniversary yang merayakan esensi Art of Fusion—filsafat yang menyatukan masa lalu dan masa depan dalam satu denyut mekanis.
Dari awal Big Bang lahir 20 tahun yang lalu, pada awal karir saya, saya menyaksikan transformasi Big Bang dari sebuah provokasi desain di 2005 menjadi standar baru dalam dunia jam tangan luxury modern. Lima edisi terbaru ini bukan sekadar penghormatan nostalgis, tetapi perwujudan canggih dari DNA Hublot: Unico movement, bezel beralur yang khas, serta permainan tekstur yang menggoda mata.

Edisi Titanium Ceramic dan King Gold Ceramic adalah interpretasi ulang dari debut Big Bang, kini dengan diameter 43mm yang lebih ergonomis. Lugs menyempit dan bezel bergerigi menyuguhkan sentuhan retro-futuristik yang elegan, sementara tampilan dial motif karbon hadir dengan nuansa tiga dimensi yang lebih dalam, mengingatkan pada orisinalitas desain tahun 2005.

Namun inovasi warna membawa kita pada edisi Red Magic—sebuah prestasi teknik dalam pewarnaan keramik yang menjadi kebanggaan riset material Hublot. Merah yang menyala ini bukan hanya visual yang menantang; ia adalah simbol eksistensi Hublot sebagai pionir bahan-bahan ekstrem.

Bagi penggemar desain monokromatik, edisi All Black tak dapat diabaikan. Dibalut keramik hitam matte dan polished, edisi ini membuktikan bahwa invisible visibility masih relevan dan memukau. Sementara itu, Magic Gold, dengan pendar unik dari emas tahan gores, menggabungkan kekuatan dan keindahan dalam satu wujud material eksklusif—sains bertemu seni.

Kelima model ini dilengkapi dengan mesin kronograf flyback otomatis Unico, power reserve hingga 72 jam, serta sistem strap One-Click yang menambah kenyamanan dan personalisasi. Hanya tersedia dalam jumlah sangat terbatas, masing-masing jam bukan hanya simbol status, tetapi warisan budaya waktu yang layak dimiliki.

Julien Tornare, CEO Hublot, mengatakan saat di Watches and Wonders 2025, “koleksi ini adalah jembatan antara nostalgia dan masa depan. Sebagai seorang penikmat horologi, saya tak bisa setuju lebih dalam. Big Bang telah menjadi lebih dari sekadar jam; ia adalah gema dari masa depan horologi yang dibentuk oleh keberanian untuk berbeda.”
