Di sisi paling timur kota tua di dalam Roma, terdapat satu 174 anak tangga yang monumental, namanya Spanish Steps, didesain oleh Francesco de Sanctis tahun 1723 dan didanai oleh seorang diplomat dari Prancis bernanama Stefano Gueffier. Tangga-tangga ini dibangun untuk menghubungkan Bourbon Spanish Embassy dan gereja Trinità dei Monti di sisi atas, ke Holy See dan Spanish Square di bawah. Di sisi atas, di sebelah kanan gereja Trinità dei Monti, terdapat jalan Via Gregoriana, jalan bersejarah bagi industri fashion Italia. Di jalan ini desainer Valentino Garavani dan Giancarlo Giammetti membangun atelier, semacam maison de couture, di tahun 1959. Ok, kembali ke masa saat ini, Pierpaolo Piccioli, Direktur Kreatif rumah mode Valentino, menarik seluruh mata industri fashion menuju ke 174 anak tangga Spanish Steps. Ia memaparkan betapa ‘grand’ nya Roma, tempat jejak budaya Romawi yang inggil, tempat gaya hidup dan adi busana (alta moda) benar-benar ada sejak berabad-abad. Di tempat ini, Pierpaolo membangun dialog antara sejarah Valentino, warna, material, garis siluet, dengan cahaya sunset dan lansekap lokasi fashion show.
Taklukkan Roma dengan desain Pierpaolo Piccioli yang spektakuler
Nah, bagaimana Pierpaolo bisa membuat rancangannya tidak tenggelam termakan oleh kehebatan Spanish Steps dan arsitektur di sekitarnya? Seperti biasa, rancangan Pierpaolo memang mampu stand out dimana saja, karena ia bermain dengan siluet dan volume yang tegas dan spektakuler, misalnya satu gaun mearh super mini yang dilapisi oleh gelembung-gelembung mawa 3D rok-rok gelembung, ada juga cocoon coat, dan jaket oversized berlengan kemeja. Pilihan warna tentu sebagian besar striking, satu gaun berwarna lemon green sebetis polos tanpa detail namun berhiaskan trim dari bahan feathers asimetri menyilang dan dan di sisi hemline, gaun ini mengingatkan pada gaun tokoh Dominique Deveraux yang berseteru dengan Alexis Carrington di serial tv Dynasty awal tahun 1980an. Pierpaolo juga menyertakan koleksi couture untuk pria, berupa elemen yang sederhana seperti kemeja longgar dan celana lebar, ditemani dengan jubah-jubah besar.