Material pakaian apa yang paling compatible dengan musim dingin? Jawabannya adalah kasmir. Material ini memiliki sifat yang sangat halus, ringan tapi hangat, dibandingkan dengan jenis material lain yang diolah menjadi wool. Keunggulan Kasmir sudah tak tertandingi sejak dikembangkan oleh bangsa Mongol, Nepal dan Kasmir, ribuan tahun yang lalu. Rumah mode legendaris Italy, Zegna, yang dari awal berdiri sudah berkomitmen untuk membuat material kain berkualitas, tidak tanggung-tanggung untuk membuat peternakan Kasmir, untuk mempermudah sumber material mentah dan mempermudah pelacakan satu lembar pakaian dari serat mentah hingga menjadi baju yang layak dipakai. Dan ini yang diangkat oleh Zegna pada presentasi koleksi fall/ winter 2024 tadi malam di Milan Men’s Fashion Week, yang dikomandani oleh Direktur Artistik, Alessandro Sartori.
Oasi Cashmere, begitu judul koleksi ini. “Oasi Zegna, yang menjadi pusat dunia kami (Zegna), adalah lab sesungguhnya, tempat di mana kami bisa mengeksplorasi tanpa henti jenis fabric baru, mengembangkan bentuk baru, merancang pakaian mutakhir sebagai solusi yang sangat sesuai dengan kehidupa modern saat ini. Di sini kami bereksperimen dengan serat-serat alam yang indah, juga disaat bersamaan mereka ulang setiap fungsi dengan sistem kebebasan interpretasi yang luas bagi setiap orang. Kami melakukannya dengan tetap memperhatikan keindahan dan keunggulan dengan komitmen bertanggung jawab, terhadap lingkungan, mengikuti ide sehat tentang fashion sebagai transformasi: kain, warna dan siluet”, ungkap Alessandro Sartori, Direktur Artistik Zegna lewat rilis resmi untuk koleksi ini.
Cerita dari koleksi Oasi Cashmere ini sendiri adalah koleksi multi layer yang biasa digunakan untuk musim gugur dan dingin, dengan teknik styling yang sangat luas dan mudah untuk dipadu-padankan antara satu dan lainnya. Baik atasan, celana, inner dan outer. Dibuat dengan siluet serba longgar dan nyaman, dengan lambaian setiap potong yang berat, yang merupakan kekuatann material Kasmir ini. Halus dan ringan tapi berat sehingga jatuhnya kain sangat sempurna menyerap gravitasi bumi. Terutama untuk atasan dengan konstruksi boxy yang menghasilkan total look baru pada setiap look.
Dengan siluet tersebut di atas, maka warna yang dimainkan Alessandro berada dalam lingkaran warna tanah dengan ramuan Zegna. Mustard,cream, moka, khakis, camel, abu-abu, pink, hitam, midnight blue, tembakau dan putih. Warna-warna ini sangat mudah dipadu-padankan antara sata dan lainnya, apapun bentuknya, baik celana dan atasan. Sebagai sentuhan akhir, tentu saja aksesoris adalah elemen penting sebagai pelengkap. Tas dalam berbagai ukuran, besar dan kecil, dengan model yang sangat bervariasi. Bucket bag, briefcase hingga tote bag dengan material kulit yang elegan.