Berapa banyak ide-ide untuk koleksi couture yang berasal dari indahnya taman bunga, namun seringnya berakhir dengan rancangan-rancangan klise yang memuakkan. Pada musim haute couture spring 2020 ini, muncul lagi ide taman bunga, kali ini dari Clare Waight Keller, wanita Inggris pemimpin desain untuk rumah mode Givenchy. Clare mengulik satu taman di kastil Sissinghurst Castle, di Cranbrook, Kent (arah tenggara kota London), salah satu English garden yang sohor di Inggris Raya. Taman ini ditata oleh Vita Sackville-West, seorang penulis dan penyair, dan menginspirasi karya novel Virginia Wolf yang berjudul ‘Orlando’. Clare mencoba memetaforakan semangat dan keindahan alam dengan tangan manusia (seperti halnya proses pembuatan haute couture), ikatan batin antara wanita dan bunga-bunga yang mekar, bunga sebagai ikatan persahabatan, tanda ungkapan perhatian, serta dukungan semangat dan cinta. Dan, Clare memberi judul untuk koleksi haute couture nya ini dengan ‘A Love Letter’, seperti surat dari Virginia Wolf untuk Sackville-West, atau surat cinta imajinatif Clare untuk Hubert de Givenchy, “…because I went into the archive for this collection and looked into the history of the house from the very beginning,” ujar Clare kepada majalah Vogue. Ok, dari semua hal di atas, apa ujud desain yang dipersembahkan Clare?
Kekaguman Level Haute Couture
Clare mengembangkan siluet-siluet dari arsip lama Givenchy ke bentuk rancangan yang fantastis namun tetap berusaha logis. Misalnya, satu gaun bahu terbuka, penuh dengan bunga 3D hasil bordir tangan, gaun ini berdesain biasa, namun kehadiran penutup kepala yang sangat besar menyerupai canopy, membuat mata berhenti di antara ratusan karya couture di season ini. Hasil bordirnya sendiri cukup merepresentasi taman Sissinghurst yang dramatis. Ada juga gaun bustier bergaris empire dengan gelembung rok hitam siluet tulip, cukup logis, namun lagi-lagi penutup kepala bagai canopy yang melindungi keanggunan pemakai couture membuat hasil akhir desain sangat meremas-remas kekaguman. Kreasi Clare untuk koleksi haute couture kali ini berhasil membuat rumah mode Givenchy tampil berimbang dengan ketenaran jenama Valentino, Schiaparelli, Dior dan Giambatista Valli dalam memainkan getar haute couture.
Foto: Givenchy