Di era kolaborasi ini, apapun bisa terjadi. Karena inti dari kolaborasi itu adalah untuk mendapatkan hasil baru yang belum pernah ada, arahan baru, hingga market baru yang juga merupakan market kolaborasi. Ermenegildo Zegna pun tidak ketinggalan dalam hal ini. Dan untuk mendapatkan hasil baru tersebut, kolaborasi dilakukan dengan jenama street fashion luxury beraliran sporty asal Amerika milik Jerry Lorenzo, Fear Of God.
Alessandro Sartori, direktur kreatif Ermenegildo Zegna, dan Jerry Lorenzo, sepakat membuat sebuah koleksi bergaya tailoring dengan arahan baru yang wearable untuk pria muda millennials dan generasi Z. Yang mana, koleksi ini juga untuk mengedukasi generasi tersebut untuk memahami tailoring dan sartorial look. Bahwa pria, muda, memiliki sense of style yang kuat, bukan hanya sekedar ikut-ikutan. Street style lagi trend, langsung ikut bergaya street style, dengan skinny pants ketat dan sneakers chungky yang ugly.
Koleksi ini diluncurkan pada 2 Maret kemarin, di tengah Paris Fashion Week. Luxina yang langsung datang pada peluncuran tersebut, melihat koleksi kolaborasi ini menghasilkan arahan baru pada gaya tailoring. Perkawinan silang antara warisan Zegna yang tailoring dan sartorial dengan gaya berpakaian Amerika yang super rileks dan santai. Siluet longgar dengan padu padan blazer kardigan dengan celana yang juga longgar.
“Koleksi ini berbicara dengan jelas bahwa ini adalah Jerry Lorenzo, tapi kami percaya juga akan menarik perhatian pelanggan baru, rasanya wajib berterima kasih dengan teknik tailoring Zegna yang sempurna dan konsep Fear Of God yang laid back luxury. Kami bekerja dengan seimbang tanpa merusak ego masing-masing, untuk membuat koleksi baru ini. Perpaduan sempurna antara dua jiwa: pakaian untuk dipakai kapan saja dimana membuat pemakainya merasa enak. Dan ini baru awal, pembicaraan kami baru saja mulai,” jelas Alessandro Sartori.
Koleksi ini akan tersedia pada bulan September 2020 mendatang di seluruh butik Ermenegildo Zegna dan online.
Foto dok. Ermenegildo Zegna