Alexandra Gottardo dan film yang ia bintangi, LOSMEN MELATI, terpilih menjadi salah satu film di ajang Sitges – International Fantastic Film Festival of Catalonia. Ini adalah festival yang diakui banyak sineas sebagai festival nomor satu untuk film-film bertema fantasi dan horor. Festival ini berlangsung di kota Sitges (di sebelah barat kota Barcelona, Spanyol), adalah festival film pertama di dunia yang bertemakan fantasi dan horor. Pertama kali dibuat tahun 1968, agenda Sitges terdiri dari pameran, workshops, screening, storytelling, reading, gaming, berbagai acara rekreasi, dan pembagian penghargaan. Dalam kesempatan ini, Alexandra Gottardo hadir bersama Freddie Yeo (Producer) dan Billy Christian (Co-Director). Alexandra tampil istimewa dengan gaun Sebastian Gunawan Signature dari koleksi Metaphor, berupa corset dress warna hijau olive dengan jubah kimono motif floral warna oranye untuk menahan hembusan angin laut Mediterania. Sebagai aksen, Alexandra mengenakan kalung dari Tulola.
Masuk ke TOP 10 Movies Netflix
LOSMEN MELATI adalah satu-satunya film panjang ber-genre horor yang lolos masuk Sitges 2023, film yang disutradari oleh Mike Wiluan ini pada bulan Agustus lalu masuk diperingkat Top 10 Movies di Netflix (bersama film-film antara lain; 65, A Quiet Place Part II, Zom 100: Bucketlist of the Dead, Tainted Soul, dan A Man Called Otto). LOSMEN MELATI sebelumnya juga sukses pada Maret 2023 di lebih dari 250 bioskop seluruh Indonesia, diikuti dengan empat negara lain di Asia Tenggara. Pada versi Netflix, setiap episode serial ini mengulik lebih dalam tentang rumah tua yang penuh teka-teki karena serangkaian kematian misterius jauh di masa lalu. Alur cerita yang menegangkan dan mencekam, kaya akan kisah-kisah supranatural dan horor, yang ditampilkan bagai kisah nyata oleh produser Freddie Yeo, produser dan sutradara Mike Wiluan dari Infinite Studios bersama Billy Christian.
Serial horor dan kemampuan supranatural
Serial LOSMEN MELATI berkisah tentang rumah tua di perkebunan peninggalan kolonial Belanda yang dirombak menjadi sebuah penginapan. Losmen ini ternyata dahulu milik seorang dokter yang kerap bereksperimen mengerikan terhadap tubuh manusia. Sosok Melati (Alexandra Gottardo), gadis yang akrab dengan hal-hal gaib dan kemampuan supranatural, membuat apa yang pernah terjadi di Losmen dan arwah-arwah yang tersesat di dalamnya seperti tersingkap kembali. Pada setiap tetamu Losmen yang menginap, Melati juga dapat membaca keadaan jiwa dan ketakutan mereka. Selain Alexandra Gottardo, serial ini juga dibintangi oleh Kiki Narendra, Dwi Sasono, Imelda Therrine, Cornelio Sunny, Fandy Christian, Adinda Breton, Bimasena, Shareefa Daanish, Widika Sidmore, dan Putara Dinata. LOSMEN MELATI bisa diunduh Catchplay+ di Android PlayStore dan AppStore.
Kota Sitges di mata Alexandra Gottardo
“Screening Losmen Melati berlangsung 2 hari, tanggal 9 dan 10 Oktober,” ujar Alexandra Gottardo dari Spanyol. “Hari pertama ditampilkan untuk publik dan media, lalu hari kedua khusus untuk orang-orang film, cast and crew, juri-juri film, dan publik juga. Di hari kedua perasaanku luar biasa, karena screening ada di salah satu cinema yang paling tua, dari tahun 1920an, namanya Cinema Prado, sinemanya kayak gedung teater yang tua, yang suasananya bikin aku, Co-Director Billy dan Producer Freddie, merasa kayak berada di tahun 1900an, suasana cocok dengan film Losmen Melati. Yang paling unik juga, ada beberapa orang yang minta tanda tangan, mereka bawa print foto aku dan poster Losmen Melati, sangat mengesankan. Sitges sendiri kota tua yang ada di selatan Spanyol, warga kota terasa kompak banget dengan festival ini. Festival ini kan lebih ke horor dan fantasi, mereka bisa-bisa saja lho dandan ala zombie, monster, hantu untuk berkeliling kota. Ada satu acara, namanya Zombie town, orang-orang pada berpartisipasi berkeiling kota, itu serunya.”