Bagi pecinta restoran Locavore di Ubud, Bali, yang dikenal karena kreatifitas duet chef Eelke Plasmeijer dan Ray Adriansyah dalam memaksimalkan bahan-bahan lokal ke dalam sajian yang soulful (sudah meraih Asia’s Best 50 Restaurants, Sustainable Restaurant Award 2019), pasti akan senang mendengar kabar bahwa duet chef ini akan menyajikan serangkaian sajian makan malam di hotel Mandarin Oriental, Jakarta. Tetapi sajian mereka tak akan tampil lama sehingga siapa yang lebih dulu membuat booking, tentu yang diutamakan. Sajian makan malam Locavore akan ada di tanggal 4 hingga 6 November 2021, dan 11 hingga 14 November 2021. Lalu sajian makan siang dengan eksklusif butcher’s table di tanggal 7 dan 14 November 2021. Duo Chef Locavore akan membawa tim mereka ke Jakarta, membuat konsep dan menu baru yang menyajikan set menu 14 hidangan dari kreasi terbaru mereka, Happiness Rebellion. Menu Ray dan Eelke menggunakan bahan dari petani, nelayan, dan pengrajin makanan Indonesia.
Petualangan menggapai local ingredients
Eelke Plasmeijer memulai karir masak memasaknya pada usia 14 tahun di sebuah restoran di country side di Belanda. Sebelumnya Eelke berlatih di sekolah hotel dan restoran Michelin Two Star di Amsterdam. Pada tahun 2008 ia mengunjungi seorang mentor di Jakarta, dan malah dibujuk untuk mengambil alih posisi Kepala Koki di sebuah restoran dan bertemu dengan Ray yang saat itu baru bergabung sebagai Sous Chef. Kekompakan keduanya membuat mereka sama-sama menantang diri untuk pindah ke Bali dan mengelola dapur di sebuah hotel. Petualangan mereka di Bali memupuk filosofi mereka yang bermisi membuat menu menarik menggunakan bahan-bahan lokal. Mereka dengan cepat diakui ‘mata-mata’ kuliner yang memang banyak beredar di Bali. Pada satu titik mereka kemudian mulai berpikir untuk meninggalkan industri hotel dan membuka restoran mereka sendiri, Locavore. “Itu adalah keputusan bertahap untuk menggunakan bahan-bahan lokal. Kami mulai menggunakan beberapa di awal tetapi komitmen kami terus berkembang. Saya sangat bangga menggunakan bahan-bahan yang tidak diimpor; Saya berharap lebih banyak koki Indonesia akan melakukannya. Ada begitu banyak manfaat,” ujar Ray Adriansyah.
