Sheraton Bali Kuta Resort menulis babak baru dalam konsep lobi hotel dengan meluncurkan &More by Sheraton – sebuah ruang multifungsi yang mengaburkan batas antara kafe premium, lounge kreatif, dan tempat nongkrong sepanjang hari. Terletak di lantai 4 dengan pemandangan Pantai Kuta, area ini didesain untuk memicu inspirasi: mulai dari live music sore hari hingga program tematik bulanan. “Ini bukan sekadar lobi, tapi tempat di mana tamu bisa bekerja, bersantai, dan terhubung dengan suasana Bali yang autentik,” ujar Ashley Lai, Cluster General Manager Sheraton Bali Kuta Resort.

Desain &More memadukan estetika kontemporer dengan elemen budaya Bali – dari ukiran dinding bergelombang yang terinspirasi ombak hingga instalasi Jukung (perahu tradisional) menggantung di langit-langit. Konsep ini merupakan bagian dari transformasi global merek Sheraton, menjadikan properti ini salah satu pelopor di Asia Tenggara. Untuk para business traveler, tersedia The Studio, ruang meeting modular berkapasitas 10 orang dengan teknologi terkini dan suasana casual yang mendukung kolaborasi.

Fokus kuliner &More menjadi daya tarik utama. Berkolaborasi dengan Tanamera Coffee, mereka menyajikan racikan eksklusif seperti &More Espresso Martini (kopi Kintamani dengan vodka) dan Crepes Betutu (fusion French-Indonesian). Menu pastry-nya pun tak biasa: dari Hazelnut Paris-Brest ala Prancis hingga Pain au Suisse dengan filling keju lokal. “Kami ingin tamu merasakan Bali melalui cita rasa – bukan hanya dari pemandangan,” tambah Ashley.

Lebih dari sekadar tempat nongkrong, &More adalah statement budaya. Dengan program dukungan petani kopi lokal dan paduan aktivitas (co-working di pagi hari, acoustic session di senja), ruang ini merefleksikan evolusi kebutuhan traveler modern: di mana produktivitas bertemu kesenangan, dan kemewahan terasa santai. Bagi yang mencari pengalaman berbeda dari kafe biasa, &More menjawabnya – dengan langit Bali sebagai latar.
