Perlahan-lahan, musim demi musim, Virginie Viard menunjukkan sikap desain yang semakin muda untuk rumah mode Chanel. Muda dalam arti kata bukan sekadar seorang mademoiselle slash seorang gadis semaja, tetapi seorang gadis yang berekspresi hip hop, fun, beratribut fokal mengusung identitas sebuah brand. Perlahan dan halus keningratan kultur Coco Chanel bisa juga dikemas sedemikian rupa oleh Viard, diorkestrasi sesuai dengan kecenderungan anak muda saat ini yang mudah satu suara dengan kultur musik. Jaket cargo panjang berwarna hijau militer total tanpa embel-embel embellish tampil santai membalut super short hitam berlapis outer tipis transparan, kepala ditutupi headwear rajut hitam dengan aksen merah (yang ternyata bunga camelia), kordinasi pakaian seperti ini tak pernah tampak dalam sejarah koleksi Chanel, ada unsur grunge yang tetap elegan, dan bakal disukai, salut untuk keputusan desain Viard. Lihat juga paduan vest faux fur dengan trim hitam lengkap dengan saku double khas Chanel, dikenakan dengan rok pencil motif pop art, dikenakan oleh model berrambut Afro, look ini sangat berkesan ‘Lovin’ Hip Hop’. Walau kental dengan kesan hip hop, menurut Viard koleksi Chanel fall 2021 ini, “This collection is a mix of two influences: the ambiance of ski holidays, which I adore, and a certain idea of cool Parisian chic, from the 1970s to now.”
Foto: Chanel