Luxina bersama jurnalis-jurnalis media terkemuka di Indonesia berkesempatan jalan-jalan ke Turki sambil experiencing keunggulan smartphone smart Samsung Galaxy S10. Sebuah perjalanan yang menyenangkan, adventure sembari menjalani challenge foto dan video dari tim SGS10.
Perkenalan SGS10 Dengan Jay Subyakto
Hari pertama, rombongan langsung ke kota Bursa, kota besar ke empat di negeri Turki. Setibanya di hotel, setelah beristirahat dari penerbangan selama 14 (transit di Doha), rombongan beramah tamah dengan tim Samsung yang mempresentasikan keunggulan SGS10, dan selingan unboxing Samsung Galaxy Buds, dan jam tangan Galaxy Watch Active. Presentasi semakin seru karena Samsung membawa Jay Subyakto, seorang seniman sinematografi. Jay berbagi cerita tentang pengalamannya membuat video-video dengan SGS10 pada kunjungannya ke Nepal.
Best Video Untuk Luxina
Hari kedua, semua rombongan bergerak ke Uludag, kawasan pegunungan bersalju di atas kota Bursa. Perjalanan ke atas gunung menggunakan cable car Bursa Teleferik. Di hamparan salju tantangan pertama dimulai, semua peserta harus merekam keindahan Uludag dengan SGS10, memanfaatkan fitur Super Steady pada prograde camcorder, fitur ini sangat memuaskan, tanpa perlu lagi alat stabilizer tambahan. Lima kamera (dua depan, tiga belakang) di smartphone ini berkualitas Ultra High Definition. Di tantanagan Uludag ini, Luxina berhasil meraih Best Video.
Selesai bermain-main dengan salju, rombongan turun kembali ke Bursa, untuk tantangan selanjutnya. Di kota tua yang tumbuh di era silkroad ini, terdapat silk house dan mesjid yang usianya hampir mencapaii 600 tahun. Tantangan yang diberikan adalah penggunaan fitur Artistic Life Focus, main-main zoom dan spinning bokeh fotografi, dan pemanfaatan Ultra Wide Angle serta Scene Optimizer.
Dari Hagia Sophia ke Selat Bosphorus
Hari Ketiga, rombongan melakukan eksplorasi kota Istanbul yang indah. Tantangan menggunakan semua fitur SGS10 di museum Hagia Sophia yang megah, dan penampungan air kuno Basilica Cistern. Setelah makan siang, perjalanan berlanjut ke Galata Tower, bangunan tua tertinggi di selat Bosphorus. Di puncak Menara semua peserta tak sabar ingin membidikan kamera SGS10 ke panorama 360 derajat kota Istanbul.
Selanjutnya, rombongan diajak berisirahat di kapal Aynur, berlayar di selat Bosphorus. Karena semua peserta tergolong foto dan video mania, masa istirahat tetap masing-masing sibuk menjajal SGS10, terumata fitur Sipur Steady, apakah ia masih unggul di atas kapal yang bergoyang di atas gelombang Bosphorus? Ternyata fitur ini tetap unggul, dan menjadi favorit. Selain itu ada juga peserta yang menatap pecahan air hasil putaran mesin kapal dengan fitur Super Slomo, hasilnya sangat berseni, dan tentu saja ia mendapat best challeng di atas kapal oleh Jay Subyakto.
Ingin Super Slomo
Hari terakhir, peserta dibawa ke Emirgan Park, taman bunga tulip yang mulai bersemi di Istanbul (tulip memang berasal dari Istanbul). Di taman ini fitur Artistic Life Focus dengan camera ekstrim close up menjadi favorit, tetesan embun di kelopak Bungan tampak bagai berlian, sementara hal-hal lain di belakang bunga menjadi blur dengan lembut.
Petualangan para jurnalis bersama Samsung Galaxy S10 ke Turki ini sangat menyenangkan, the real workation yang seru. Semua kompak dalam menjajal keunggulan SGS10, akrab untuk membuat wefie dan saling memfoto. Semua rasanya ingin di Super Slomo agar pertualangan bisa berjalan lebih lama.