Ramadan tahun ini semakin semarak dengan kehadiran pertunjukan musik instrumental Gitar Ramadan oleh Tohpati and Friends di Auditorium Galeri Indonesia Kaya. Sebagai gitaris jazz yang dikenal dengan eksplorasi unsur tradisional, Tohpati menghadirkan sembilan komposisi unik yang menggabungkan alunan gitar elektrik dengan dentingan bass serta harmoni alat musik Nusantara seperti suling dan kendang. Perpaduan ini menciptakan atmosfer syahdu yang membawa penonton ke dalam pengalaman musikal penuh refleksi di bulan suci.

Eksplorasi Kekayaan Musik Nusantara
Program Director Galeri Indonesia Kaya, Renitasari Adrian, menekankan pentingnya apresiasi terhadap musik yang merangkul identitas budaya Indonesia. “Melalui pertunjukan ini, kami berharap generasi muda semakin tertarik untuk mengeksplorasi kekayaan musik Nusantara dalam format modern,” ujarnya. Repertoar yang dibawakan meliputi Alam Semesta, Sekar Jagad, Al I’tiraf, hingga Shalawat Badar, yang masing-masing memiliki sentuhan etnik yang kuat namun tetap selaras dengan karakter jazz kontemporer Tohpati.

Tohpati Antara Modernitas dan Tradisi
Dengan rekam jejaknya yang mengesankan sebagai gitaris, produser, dan music director, Tohpati terus membuktikan bahwa musik dapat menjadi jembatan antara modernitas dan tradisi. “Kami ingin menghadirkan hiburan yang tidak hanya estetis tetapi juga menyentuh batin,” ungkapnya. Melalui Gitar Ramadan, ia kembali menegaskan bahwa warisan budaya dapat terus berkembang tanpa kehilangan esensinya, menghadirkan harmoni yang abadi di setiap nada.
